Sampang || Rega Media News
Dua desa dari 180 desa di Sampang hingga kini belum menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) periode bulan April kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau keluarga miskin terdampak Covid-19.
Dua desa yang mengalami keterlambatan penyaluran BLT-DD tersebut. Yakni, Baruh Kecamatan Sampang dan Bajrasokah Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kabid Bina Pemerintahan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sampang, Suhanto mengatakan, hampir semua desa di Sampang sudah melaksanakan penyaluran BLT-DD secara tunai dan juga ada yang melalui rekening Bank BRI. Tapi, hingga kini masih ada dua desa yang belum melakukan penyaluran.
“Pertama Desa Baruh, penyebabnya selain lambat di pengajuan data KPM BLT-DD juga karena ada temuan oleh Inspektorat terkait pekerjaan fisik tahun 2019 yang belum terselesaikan,” kata Suhanto, Jumat (19/06/2020).
Suhanto juga menjelaskan, terkait keterlambatan Desa Bajrasokah. Menurutnya, karena terlalu cepat dalam melakukan pencairan Dana Desa (DD) pada tahap pertama sebelum ada peraturan tentang BLT-DD. Sehingga, sebagian dananya sudah digunakan untuk kegiatan fisik dan pencegahan Covid-19 yakni, pembelian masker dan disinfektan.
“Pekan depan target penyaluran BLT-DD di dua desa ini akan segera dilaksanakan,” pungkasnya. (adi/har)
