Acuh Tak Acuh Laporan RAT dan SHU, 170 Koperasi di Sampang Terancam Dihapus

- Jurnalis

Minggu, 12 Juli 2020 - 20:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskumnaker) Kabupaten Sampang.

Kantor Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskumnaker) Kabupaten Sampang.

Sampang || Rega Media News

Di Hari Koperasi ke 73, ada kabar buruk bagi para pelaku usaha Koperasi di Kabupaten Sampang yang tidak pernah menyampaikan laporan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan Sisa Hasil Usaha (SHU), Minggu (12/7/20).

Pasalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat yakni Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskumnaker) akan mengajukan penghapusan dan koperasi tersebut terancam dihentikan.

“Sebanyak 170 dari 440 koperasi di Sampang, baik Koperasi Simpan Pinjam (KSP) maupun Koperasi Serba Usaha (KSU) terancam dihentikan, setelah dinilai vakum karena tidak pernah menyampaikan laporan RAT dan SHU,” ujar Kadiskumnaker Sampang Suhartini Kaptiati.

Suhartini menegaskan, pihaknya akan turun kelapangan untuk mengecek permasalahan yang terjadi terhadap 170 koperasi yang tidak aktif/vakum.

“Jika mereka masih bisa dibina, maka tidak akan dilakukan pengajuan penghapusan. Namun apabila tidak bisa dibina, maka pengajuannya akan dulakukan ke Pemerintah pusat.

Baca Juga :  6 Pelajar Aceh Selatan Terpilih Duta Pelajar Sadar Hukum

Menurut Suhartini, hal tersebut sesuai undang-undang Nomor 23 tahun 2014, kewenangan pendirian dan pembubaran itu merupakan kewenangan pemerintah pusat.

“Kami berharap di hari Koperasi tahun ini dengan tema mewujudkan ekonomi rakyat berdaulat bersama anggota sehat dan koperasi yang kuat, koperasi yang ada di Sampang bisa bersemangat aktif kembali,” pungkasnya. (red)

Berita Terkait

Babinsa Rombuh Kawal Pengukuran Tanah PTSL
Lapas Pamekasan Gelar Razia Gabungan
Petugas Temukan Barang Terlarang di Lapas Narkotika
Agus Wibowo Nahkodai Kodim 0826 Pamekasan
Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas
4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan
Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 17:55 WIB

Babinsa Rombuh Kawal Pengukuran Tanah PTSL

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 09:17 WIB

Petugas Temukan Barang Terlarang di Lapas Narkotika

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Agus Wibowo Nahkodai Kodim 0826 Pamekasan

Jumat, 10 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:19 WIB

4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan

Berita Terbaru

Caption: lokasi terjadinya penganiayaan seorang adik kepada kakaknya di Pamekasan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Sengketa Atap Rumah Berujung Penganiayaan

Senin, 13 Okt 2025 - 08:09 WIB

Caption: jamaah rela berdesakan saat ikuti acara haul Solo 2025,(dok. regamedianews).

Nasional

Kisah Jamaah Rela Tidur di Trotoar Demi Ikuti Haul Solo 2025

Minggu, 12 Okt 2025 - 17:36 WIB

Caption: Kasi Humas Kepolisian Resor Bangkalan, Ipda Agung Intama, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Selidiki Hilangnya Gamelan Museum Bangkalan

Sabtu, 11 Okt 2025 - 21:56 WIB

Caption: Pelda Bondan pastikan pengukuran tanah PTSL di Desa Rombuh berjalan aman, (dok. regamedianews).

Daerah

Babinsa Rombuh Kawal Pengukuran Tanah PTSL

Sabtu, 11 Okt 2025 - 17:55 WIB