Takut Dicoronakan, Warga Aceh Selatan Ogah Berobat Kerumah Sakit

- Jurnalis

Selasa, 15 September 2020 - 15:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RSUD Yuliddin Away Tapaktuan, Aceh Selatan.

RSUD Yuliddin Away Tapaktuan, Aceh Selatan.

Aceh Selatan || Rega Media News

Akibat Corona Virus Disease (Covid-19), banyak warga di Aceh Selatan takut berobat ke rumah sakit umum di wilayah tersebut. Hal ini diungkapkan Ati, salah satu warga Samadua yang sedang dilanda flu.

“Apapun penyakit yang diderita pasien, katanya kalau sudah berobat ke rumah sakit umum pasti di rapid test dan di swab, alhasil ujung-ujungnya positif covid-19,” ungkapnya, Selasa (15/9/20).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Banyak warga Aceh Selatan saat ini mengeluh dan tidak percaya sama pihak rumah sakit umum, akibat virus corona atau covid-19 tersebut.

Baca Juga :  ASN Pemkab Sampang Yang Nekat Mudik Akan Disanksi

Hal serupa juga dikatakan Has salah satu warga Aceh Selatan dengan riwayat penyakit darah tinggi. Ia dan keluarga untuk saat ini tidak mau berobat lagi ke rumah sakit umum, kecuali yang bersifat emergency.

“Saya punya riwayat penyakit darah tinggi, takut yang mau berobat ke rumah sakit, takut nanti di corona_kan,” ucapnya.

Sementara itu Direktur BLUD RSUD Yuliddin Away Tapaktuan, dr. Erizaldi mengatakan, masalah rapid test kita memang di rumah sakit pasien kita screening dengan rapid.

“Ketika rapid test pasien reaktif, kita anjurkan untuk di swab. Namun, masalahnya pasien yang kita rapid reaktif banyak yang tidak mau diswab,” terangnya.

Baca Juga :  Pengidap HIV di Blitar Capai 10 Orang Perbulan

Tujuan kita jelas, kata Direktur RSUDYA Tapaktuan, dengan tujuan untuk memutuskan mata rantai dan jangan sampai tertularkan ke pihak yang lain.

“Kalau keadaanya baik ya, boleh dirawat dirumah, dengan isolasi mandiri menunggu hasil swab,” ungkap Erizaldi.

Masalahnya, tambah Erizaldi, masyarakat banyak gagal paham, kalau di rumah sakit akan dicovidkan dan dirawat serta diisolasi sesuai standar covid.

“Yang kita rawat itu kalau gejalanya sangat berat dan yang perlu penanganan lebih lanjut,” pungkasnya. (Asmar Endi)

Berita Terkait

Titik Produsen Rokok Ilegal Sampang Terendus!
Pemkab Sampang Musnahkan 36.000 Batang Rokok Ilegal
Demi Marwah WTP, Bupati Sampang Bongkar Skandal Pajak RSUD
Kejari Sampang Didemo Massa GAIB
25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas
Kabar Gembira! Bupati Sampang Akan Hapus Tunggakan Pelanggan PDAM Rp13 Miliar
Bupati Bangkalan: Pemangkasan TKD, Ujian Otonomi Daerah
Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 12:14 WIB

Titik Produsen Rokok Ilegal Sampang Terendus!

Rabu, 17 Desember 2025 - 11:10 WIB

Pemkab Sampang Musnahkan 36.000 Batang Rokok Ilegal

Selasa, 16 Desember 2025 - 20:42 WIB

Demi Marwah WTP, Bupati Sampang Bongkar Skandal Pajak RSUD

Senin, 15 Desember 2025 - 20:32 WIB

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas

Senin, 15 Desember 2025 - 11:50 WIB

Kabar Gembira! Bupati Sampang Akan Hapus Tunggakan Pelanggan PDAM Rp13 Miliar

Berita Terbaru

Caption: didampingi pihak Bea Cukai Madura, Plt Kasatpol PP Sampang Suaidi Asyikin saat diwawancara awak media, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Titik Produsen Rokok Ilegal Sampang Terendus!

Rabu, 17 Des 2025 - 12:14 WIB

Caption: Wakil Bupati Sampang bersama Plt Kepala Satpol PP, Bea Cukai Madura dan Kasat Reskrim Polres Sampang, membakar rokok ilegal, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Pemkab Sampang Musnahkan 36.000 Batang Rokok Ilegal

Rabu, 17 Des 2025 - 11:10 WIB

Caption: didampingi kuasa hukumnya, Bupati H.Slamet Junaidi diwawancara awak media di Kantor Kejari Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Demi Marwah WTP, Bupati Sampang Bongkar Skandal Pajak RSUD

Selasa, 16 Des 2025 - 20:42 WIB

Caption: personel BPBD Sampang meninjau langsung beberapa rumah warga Desa Dharma Camplong yang rusak akibat diterjang hujan disertai angin, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Puluhan Rumah Warga Sampang Rusak Diamuk Badai

Selasa, 16 Des 2025 - 18:08 WIB

Caption: Kajari Sampang Fadilah Hilmi, menemui massa aksi demo ormas GAIB terkait lambannya penanganan kasus pajak RSUD dr.Mohammad Zyn, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Kasus Pajak RSUD Sampang Lamban, GAIB Ancam Lapor Presiden

Selasa, 16 Des 2025 - 15:03 WIB