Anggaran Pengadaan Tandon di Pamekasan Sebesar 4 M, Diduga Dijadikan Bancakan 15 CV

- Jurnalis

Selasa, 20 Oktober 2020 - 15:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FKMPP saat melangsungkan demo didepan kantor BPBD Pamekasan

FKMPP saat melangsungkan demo didepan kantor BPBD Pamekasan

Pamekasan || Rega Media News

Sebanyak Rp. 4 Miliar Anggaran Pengadaan Tandon di Kabupaten Pamekasan dibagikan kepada 15 CV.

Hal ini dikatakan oleh Forum Kajian Mahasiswa Pemuda Pamekasan (FKMPP) saat menggelar aksi demo di kantor BPBD Pamekasan, Selasa (20/10/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mereka menuding soal indikasi anggaran Covid-19 pada proyek pengadaan tandon ‘dimanipulasi’ dengan adanya temuan atas dugaan mark up anggaran.

Korlap aksi Umar Faruq mendesak Badan Penangulangan Bencana Daerah transparan atas penggunaan anggaran sebesar Rp4 miliar yang dikucurkan untuk pengadaan tandon air cuci tangan.

Proyek pengadaan tandon air guna mencegah penyebaran virus corona sifatnya dihibahkan ke masjid-masjid. Sedikitnya, ada 1.555 masjid penerima di wilayah Pamekasan.

Baca Juga :  Hakim Jatuhkan Vonis Kepada Terdakwa Pembawa Kabur Kotak Suara

“Anggaran sebesar Rp. 4 miliar untuk pengadaan tandon dibagi kepada 15 CV. Kami anggap itu bagi-bagi kue APBD Covid-19,” kata Umar.

Umar membeberkan, harga satuan tandon air sekitar Rp2.600.000. Ia menilai anggaran sebesar itu tidak layak dipergunakan untuk pengadaan tandon air seperti itu.

Sebab, hasil investigasi dan klarifikasi ke rekan-rekan pembuat penyangga tempat cuci tanya hanya 2 jutaan, itupun plus tandon airnya.

“Bisa saja 1,5 juta, itu sudah jadi seperti itu. Dan kami menilai itu proyek memakan anggaran,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dugaan Malpraktek Klinik Sukma Wijaya Sampang Jadi Sorotan

Sekedar diketahui, CV pekerja proyek pengadaan tandon air, diantranya; CV Titilas, CV GI Empat Jaya, CV Samaraz Cahaya Indah, CV WA-TAUBAT, CV 313, CV Antika Raya, CV Tirta Mulya, CV Lintas Utara, CV Artha Media Persada, CV Sayya Tani Makmur, CV Dua Putri dan CV Tiga Pilar Bersaudara.

Dari 12 pihak ketiga, ada yang kebagian dua pengadaan sekaligus dengan proyek yang sama.

Hingga berita ini diturunkan, aksi dugaan mark up anggaran terus disuarakan FKMPP di depan kantor BPBD Pamekasan.(is)

Berita Terkait

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang
PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’
Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum
Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK
Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan
Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana
Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:48 WIB

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 02:34 WIB

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Kamis, 11 Desember 2025 - 14:53 WIB

Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan

Kamis, 11 Desember 2025 - 08:39 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:10 WIB

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: Ketua Umum MUI Sampang terpilih, KH Itqon Bushiri, diwawancara usai Musda di Aula Hotel Bahagia, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Des 2025 - 16:48 WIB

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB