Keluarga Suliman Desak Polres Sampang Usut Tuntas Para Pelaku Pembunuhan

- Jurnalis

Selasa, 20 April 2021 - 17:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasat Reskrim Polres Sampang didampingi Kasat Intel dan Kanit Reskrim saat menemui keluarga korban pembunuhan Suliman.

Kasat Reskrim Polres Sampang didampingi Kasat Intel dan Kanit Reskrim saat menemui keluarga korban pembunuhan Suliman.

Sampang || Rega Media News

Kepala Desa (Kades) Paopale Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang, bersama keluarga korban pembunuhan Suliman (55) seorang tokoh masyarakat setempat mendatangi Mapolres Sampang, Selasa (20/04/21).

Kedatangan Kades bersama keluarga korban tersebut, untuk menanyakan hasil pengungkapan kasus dugaan pembunuhan Suliman yang terjadi di Dusun Manju Timur, Desa Paopale Laok, Kamis (15/04/21) lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kades Paopale Laok Behrahim menjelaskan, sebelum meninggal korban ditabrak dengan mobil, lalu dikeroyok para pelaku menggunakan senjata tajam (Sajam) dilokasi kejadian.

Baca Juga :  Aceh Termiskin di Sumatera, Pemerintah Diminta Segera Realisasikan LPKP Aceh dan LKS Mikro

“Kakak saya ini di keroyok orang banyak, karena lukanya cukup banyak. Selain luka bekas sajam, korban patah pahanya,” ujar Behrahim kepada awak media di halaman Mapolres Sampang, Selasa (20/04/21).

Behrahim adik korban (Suliman), meminta kepada aparat penegak hukum khususnya Kapolres Sampang agar para pelaku harus diadili dengan seadil-adilnya dan diusut tuntas, hingga ke akar-akarnya.

“Ini murni direncanakan, karena di TKP jelas ada barang bukti mobil digunakan pelaku lebih dari satu orang. Kami berharap aparat penegak hukum profesional dalam mengungkap kasus ini, agar tidak terjadi hukum rimba dikemudian hari,” tegasnya.

Baca Juga :  Inflasi Tinggi, Kemendagri Atensi Provinsi Maluku dan Kota Palangkaraya

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Sudaryanto mengatakan, kedatangan Kades dan keluarga korban itu untuk mengantarkan saksi yang menemukan dompet didalam mobil pelaku dan meminta pelaku diproses sampai ke akar-akarnya.

“Dari pengakuan tersangka Haryanto, masih ada dua orang pelaku inisial TI dan M warga asal desa setempat. Tiga orang ini merupakan eksekutor dan korban benar-benar dikeroyok,” ujarnya.

Berita Terkait

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan
‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang
Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana
Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi
Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan
GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:10 WIB

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:41 WIB

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:39 WIB

Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:29 WIB

Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:35 WIB

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua PWI Jatim Mahmud Suhermono, serahkan bendera pataka PWI Bangkalan kepada Mahmud Ismail, (dok. foto istimewa).

Daerah

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:10 WIB

Caption: Hendra juru bicara 'Pemuda Melek Hukum dan Mencari Keadilan', ditemui awak media usai antar surat rencana audiensi ke Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 18:41 WIB