Deportasi PMI Asal Sampang Tak Terbendung

- Jurnalis

Minggu, 5 September 2021 - 06:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: terlihat sejumlah PMI asal Sampang turun dari Bus penjemputan.

Caption: terlihat sejumlah PMI asal Sampang turun dari Bus penjemputan.

Sampang || Rega Media News

Dampak pandemi Covid-19 kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, semakin tak terbendung.

Pasalnya, mulai dari 30 April hingga 4 September 2021, sudah sebanyak 3.600 orang yang di deportasi dari Malaysia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Penempatan Tenaga Kerja dan Pengembangan Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP  dan Naker) Kabupaten Sampang Agus Sumarso mengatakan, terakhir sebanyak 94 PMI asal Sampang yang tiba dari Malaysia.

Baca Juga :  Betonisasi Jadi Sasaran Utama TMMD Sampang

“Sebelum pulang ke kampung halamannya, semua PMI di karantina guna meminimalisir penyebaran Covid-19,” ujar Agus Sumarso, Sabtu (04/09/21).

Kedatangan para PMI ini, kata Agus, difasilitasi penjemputannya dari Surabaya ke Sampang.

“Namun, guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 para PMI tersebut dilakukan pengetatan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) hingga proses Swab,” ungkapnya.

Lebih lanjut Agus menuturkan, setelah tiba di Sampang semua PMI tersebut kembali dikumpulkan, untuk menjalani pemeriksaan dan himbauan terkait penerapan Prokes sesuai anjuran pemerintah.

Baca Juga :  DPRD Sampang Sahkan RAPBD Tahun 2023

Memakai masker, mencuci tangan pakai sabun/hand sanitizer, menjaga jarak/menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas/bepergian kecuali untuk keperluan sangat mendesak.

“Jika semuanya sudah menjalani proses tersebut, pihak keluarga bisa menjemput ke kantor gugus tugas Covid-19, Jl. Wijaya Kusuma, untuk dibawa pulang ke kampung halaman masing-masing,” pungkasnya.

Berita Terkait

Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan
Bupati Pamekasan Sidak Gudang Tembakau
Menu Tak Layak, MBG di Camplong Disorot
Seumur Jagung, Proyek Jalan Beton di Jrengik Retak
Kamesworo Ajak Napi Rutan Sampang Hidup Sehat
DPRKP Pamekasan Siap Lanjutkan Program RTLH
‘Podcast’ Karutan Sampang Kupas Program Pembinaan
Fraksi PKB Tampung Aspirasi Aktivis Pamekasan

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 17:53 WIB

Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan

Minggu, 14 September 2025 - 16:58 WIB

Bupati Pamekasan Sidak Gudang Tembakau

Sabtu, 13 September 2025 - 19:40 WIB

Menu Tak Layak, MBG di Camplong Disorot

Sabtu, 13 September 2025 - 16:39 WIB

Seumur Jagung, Proyek Jalan Beton di Jrengik Retak

Jumat, 12 September 2025 - 15:47 WIB

Kamesworo Ajak Napi Rutan Sampang Hidup Sehat

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, saat diwawancara awak media usai sidak gudang distributor tembakau, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Pamekasan Tanggapi Kasus Keracunan MBG di Tlanakan

Minggu, 14 Sep 2025 - 17:53 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, saat sidak ke salah satu gudang distributor tembakau, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Pamekasan Sidak Gudang Tembakau

Minggu, 14 Sep 2025 - 16:58 WIB

Caption: potongan video viral, tampak menu program MBG di wilayah Camplong Sampang Madura, (dok. regamedianews).

Daerah

Menu Tak Layak, MBG di Camplong Disorot

Sabtu, 13 Sep 2025 - 19:40 WIB

Caption: kondisi jalan rabat beton di Dusun Sumber Kuning Desa Jrengik tampak retak, (dok. regamedianews).

Daerah

Seumur Jagung, Proyek Jalan Beton di Jrengik Retak

Sabtu, 13 Sep 2025 - 16:39 WIB

Caption: suasana saat berlangsungnya acara maulid nabi Muhammad SAW, di Aula Makodim 0826 Pamekasan, (dok. regamedianews).

Ragam

Kodim Pamekasan Tingkatkan Iman dan Taqwa

Jumat, 12 Sep 2025 - 22:18 WIB