Safaruddin Tanggapi Ultimatum Kadisdik Aceh Terkesan Arogan

- Jurnalis

Selasa, 21 September 2021 - 10:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (Safaruddin).

Caption: Wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (Safaruddin).

Banda Aceh || Rega Media News

Wakil Ketua DPR Aceh Safaruddin menanggapi ultimatum Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) setempat Alhudri yang mempersilakan kepala sekolah mengundurkan diri.

Hal itu jika hingga 30 September 2021 tidak mampu menuntaskan kegiatan vaksinasi bagi siswa, dengan batas akhir 30 September 2021.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bahasanya saja yang kurang elok. Terkesan arogan. Kan bisa disampaikan dengan bahasa yang lembut dan minta kepala sekolah untuk ajak guru, siswa, dan orang tua memahami kebutuhan vaksin untuk kebaikan kita semua,” kata Safaruddin, Senin (20/9/2021).

Safaruddin menyatakan, vaksinasi merupakan sebuah keniscayaan dan ikhtiar dalam rangka melindungi diri sendiri dan orang lain dari ancaman Covid-19. Namun dalam mengajak masyarakat harus dengan cara-cara persuasif, bukan tebaran ancaman hanya untuk mencapai target semata.

Baca Juga :  Sat Lantas Polres Aceh Selatan Menggelar Program Polisi Saweu Pesantren

“Ajakan untuk ikut vaksin ini harus dilandasi dengan semangat yang persuasif karena menjadi kebutuhan, bukan dengan mengultimatum yang terkesan memaksa. Mungkin Pak Alhudri begitu semangat jadi lupa mengedepankan nilai humanisnya seorang pemimpin,” sentil politikus Partai Gerindra ini.

Menurut Safaruddin, ada banyak cara sebenarnya yang harus dilakukan pemerintah dalam mengedukasi dan mengajak masyarakat agar dengan sendirinya sadar untuk ikut vaksin. Apalagi di lingkungan sekolah.
Salah satunya melalui pendekatan persuasif dan religius, baik kepada siswa maupun orang tua.

Selama ini, lanjutnya, Pemerintah Aceh terlihat latah dengan tampilan data perkembangan wabah Covid-19 di Aceh. Pemerintah hanya disibukkan mengupdate jumlah masyarakat yang terpapar, sembuh, dan meninggal karena corona. Tapi terkesan lupa memberikan solusi yang mengedukasi.

Baca Juga :  Inovasi Universitas Trunojoyo Madura Di Usia Ke 19 Tahun

“Harusnya Disdik bisa membuat satu juknis (petunjuk teknis) terkait penangganan Covid-19 di lingkungan sekolah. Sehingga semua sekolah bisa menerapkannya dengan sama atau seragam. Bukan mendatangi satu-satu lalu memaksa kepala sekolah. Berapa banyak anggaran dihabiskan untuk kunjungan itu. Apa inputnya,” tegas Safaruddin.

Dalam penanganan wabah corona, Safaruddin mengaku tetap terus mendukung Pemerintah Aceh dalam memerangi virus ini. Tapi harus dilakukan secara terukur, apalagi Aceh memiliki dana besar dalam penanganan Covid-19. “Yang pastinya program vaksinasi ini harus kita dukung demi percepatan pemulihan kondisi kita,” pungkasnya.

Berita Terkait

Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri
SPPG Al-Baghdady Daleman Ready, Dandim Sampang Tekankan Pengawasan Kolektif
Lapas Narkotika Pamekasan Gencar Deteksi Dini
PBSI Sampang Komitmen Cetak Atlet Berprestasi
Masyarakat Bangkalan Diajak Berbenah dan Berbudaya
Dandim Pamekasan Gaet Pers Jadi Mitra Strategis
Siswa di Sampang Numpang Belajar di Rumah Warga
Dukung Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Ayam Petelur

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 22:56 WIB

Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:04 WIB

SPPG Al-Baghdady Daleman Ready, Dandim Sampang Tekankan Pengawasan Kolektif

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 11:48 WIB

PBSI Sampang Komitmen Cetak Atlet Berprestasi

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:05 WIB

Masyarakat Bangkalan Diajak Berbenah dan Berbudaya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 20:59 WIB

Dandim Pamekasan Gaet Pers Jadi Mitra Strategis

Berita Terbaru

Caption: Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sumenep AKP Agus Rusdiyanto, (sumber foto: Tribun Madura).

Hukum&Kriminal

Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme

Minggu, 26 Okt 2025 - 15:05 WIB

Caption: petugas gabungan TNI Polri dan petugas Lapas Pamekasan, saat menggeledah satu persatu kamar hunian warga binaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri

Sabtu, 25 Okt 2025 - 22:56 WIB

Caption: rekaman cctv saat terjadinya pembacokan terhadap petugas SPBU Camplong oleh sejumlah orang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kasus Pembacokan Petugas SPBU di Sampang Buram

Sabtu, 25 Okt 2025 - 19:40 WIB

Caption: mantan pacar MFA mahasiswa UTM viral nyamar pakai hijab, memberikan keterangan kepada anggota Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Viral, Mahasiswa UTM Nyamar Masuk Kos Putri

Sabtu, 25 Okt 2025 - 17:08 WIB