Demo Tolak Vaksin di Aceh Barat Daya Berujung Ricuh

- Jurnalis

Selasa, 28 September 2021 - 15:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: screen shot video aksi demo tolak vaksin yang berujung ricuh.

Caption: screen shot video aksi demo tolak vaksin yang berujung ricuh.

Aceh Barat Daya || Rega Media News

Ratusan masyarakat yang terdiri dari para muge (penjual ikan keliling), nelayan dan masyarakat umum melakukan aksi demontrasi, menolak vaksinasi di Komplek PPI Ujung Serangga Susoh Abdya, tepatnya Desa Padang Baru, Selasa (28/09/21.

Pantauan awak media ini, aksi terjadi sekira pukul 09.20 Wib, menyasar lokasi vaksinasi di Komplek PPI Ujung Serangga, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), tepat di Mushalla yang ada di dalam depan komplek tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam aksi warga, terlihat petugas vaksinasi kewalahan membendung ratusan massa yang mengakibatkan sejumlah dokumen, meja dan kursi-kursi yang ada di lokasi porak-poranda.

Baca Juga :  Polisi Ringkus Sindikat Jual Beli Sabu Beromset 50 Juta Perhari di Surabaya

Tidak hanya itu, satu unit mobil ambulance pun menjadi sasaran warga dan memaksa ambulance tersebut meninggalkan lokasi vaksinasi.

Adi, salah satu warga sekaligus penjual ikan di PPI Ujung Serangga Suso Abdya, saat dikonfirmasi via WhatsApp, penolakan terjadi karena nelayan mengaku takut akan dampak dari vaksin Covid-19.

“Itu apa, obatnya apa saya ragukan di situ, terlalu banyak masuk (vaksin) dan saya bingung yang mana divaksinkan di situ. Saya ragu di situ, kalau tidak ada viral (vaksin menakutkan) saya tidak takut. Cuma ini viral, saya takut, termasuk diri saya sendiri,” kata Adi.

Baca Juga :  Bocah Sampang Ditemukan Meninggal di Sungai

Lanjutnya, ia lantas kembali mempertanyakan isi vaksin yang akan diberikan kepadanya.

“Obatnya apa isinya, apa obatnya ?. Saya cuma lihat viral. Itu saya yang takut dan ragukan di situ,” tandasnya.

Di tempat yang sama, dalam keterangan dari sejumlah warga sekitar PPI Ujung Serangga Suso, aksi demontrasi didasari alasan semenjak adanya kegiatan vaksinasi di komplek tersebut, pengunjung (konsumen) yang datang menurun drastis, akibatnya dagangan tidak laku.

Berita Terkait

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Senin, 24 November 2025 - 12:03 WIB

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB

Caption: petugas yang tergabung dalam Operasi Zebra Semeru 2025, mengecek kelengkapan dokumen dan kelayakan kendaraan, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Senin, 24 Nov 2025 - 12:03 WIB