Gabungan Aktivis Kembali Desak Polisi Usut Tuntas Mafia Pupuk di Sampang

- Jurnalis

Rabu, 29 Juni 2022 - 12:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: sejumlah aktivis saat melakukan aksi demo didepan Mako Polres Sampang.

Caption: sejumlah aktivis saat melakukan aksi demo didepan Mako Polres Sampang.

Sampang || Rega Media News

Gabungan aktivis dari Madura Development Watch (MDW) dan Jaringan Kawal Jawa Timu (Jaka Jatim) Korda Sampang kembali menggelar aksi demonstrasi di depan Mapolres setempat, Rabu (29/06/2022).

Dalam aksinya, para aktivis tersebut menuntut Polres Sampang mengusut tuntas oknum-oknum yang di duga terlibat dalam penyelewengan pupuk bersubsidi yang terjadi di wilayah hukum Polres setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Koordinator aksi Buradi menyampaikan, pada tahun 2021 s/d 2022, kelangkaan pupuk menjadi persoalan serius bagi pemerintah Kabupaten Sampang.

Banyaknya keluhan Petani, serta sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi dari pemerintah seolah menjadi rumusan masalah yang tak kunjung terpecahkan.

“Benar saja, berdasarkan kajian yang kami lakukan, alokasi pupuk di Kabupaten Sampang tahun 2021 sebanyak 35.800 ton, sedangkan tahun 2022 mendapatkan alokasi pupuk urea sebanyak 30.258 ton,” terangnya.

Baca Juga :  Diduga Terjadi Carok, Seorang Pria di Bangkalan Tewas

Menurutnya, akar permasalahan pupuk yang melanda Kabupaten Sampang ini tidak terlepas dari adanya oknum yang tidak bertanggungjawab (Mafia Pupuk), kios tidak menyalurkan.

“Selain itu, keterlambatan distribusi dari pabrik atau distributor, kurangnya pengawasan dan monitoring dari tim Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3),” ujar Buradi.

Tidak hanya itu, imbuh Buradi, terjadinya penyelundupan pupuk di Kabupaten Sampang sempat mewarnai pentas teatrikal para dalang/mafia.

“Terbukti pada tahun 2021 tertangkapnya truk bermuatan pupuk bersubsidi jenis ZA seberat 8 ton di Blora, Jawa Tengah,” ungkapnya.

Pada tanggal 23 Maret 2022 Polres Magetan juga melakukan penangkapan truk bermuatan 9 ton pupuk berjenis ZA, terakhir tanggal 12 April Tahun 2022 Polres Sampang berhasil melakukan penyekatan di Jl. Raya Banyuates.

“Saat itu, Polres Sampang berhasil melakukan penyekatan terhadap dua kendaraan truk yang dicurigai mengangkut pupuk bersubsidi sebanyak 17 ton berjenis ZA dan NPK,” bebernya.

Baca Juga :  Bawa Ganja, 4 Pemuda Diamankan Polres Keerom

Hal tersebut kemudian menjadi atensi, serta menjadi kemarahan publik dan Kabupaten Sampang tengah dilanda kelangkaan pupuk, sedangkan para mafia sibuk mengatur siasat untuk meraup keuntungan dan bahkan nyaris tidak ada tersangka.

“Dari sekian permasalahan yang kami urai di atas memberikan apresiasi dan mendukung penuh Polres Sampang untuk mengusut tuntas mafia pupuk sampai ke akar-akarnya, segera rilis hasil penyidikan dan segera selesaikan berkas yang di kembalikan oleh Kejaksaan,” pungkasnya.

Sementara Kapolres Sampang AKBP Arman melalui Kasat Reskrim AKP Irwan Nugraha mengatakan, pengungkapan kasus pupuk bersubsidi tersebut terus berjalan.

“Nanti siang sudah keluar berkas P21,” singkat Irwan usai menemui aksi demonstrasi di halaman Mapolres Sampang.

Berita Terkait

Korban Pembunuhan di Samaran Sampang Terungkap
Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres
Napi Rutan Sumenep Yang Kabur Akhirnya Tertangkap
Polres Sampang Diminta Tangkap Perusak Fasum Saat Demo Anarkis
Polisi Akan Proses Pelaku Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang
Pelaku Pembacokan Petugas SPBU Camplong Menyerahkan Diri
Dua Jambret Bangkalan Ditangkap
Polisi: Proses Hukum Bang Alief Sesuai Mekanisme

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 13:57 WIB

Korban Pembunuhan di Samaran Sampang Terungkap

Sabtu, 1 November 2025 - 08:44 WIB

Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres

Jumat, 31 Oktober 2025 - 12:02 WIB

Napi Rutan Sumenep Yang Kabur Akhirnya Tertangkap

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:49 WIB

Polres Sampang Diminta Tangkap Perusak Fasum Saat Demo Anarkis

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:15 WIB

Polisi Akan Proses Pelaku Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Berita Terbaru

Caption: anggota Madas Pamekasan saat audiensi ke Dinkes Pamekasan, soal kasus kematian seorang ibu muda asal Proppo, (dok. regamedianews).

Daerah

RS Kusuma Hospital Pamekasan Dituding Tak Berempati

Kamis, 6 Nov 2025 - 21:03 WIB

Caption: akses jalan ke Desa Banyumas tampak terendam banjir, akibat luapan sungai kamoning, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Musim Hujan, Warga Sampang Diimbau Waspada Banjir

Kamis, 6 Nov 2025 - 18:31 WIB

Caption: Kepala Kanwil Ditjenpas Jatim, Kadiyono, pose bersama pegawai Lapas yang menerima penghargaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Ditjenpas Beri Reward Pegawai Lapas Narkotika Pamekasan

Kamis, 6 Nov 2025 - 16:29 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim naik pickup bersama warga, saat menuju lokasi kerja bakti ke Kamal, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Bangkalan Kerja Bakti Ke Kamal Naik Pickup

Kamis, 6 Nov 2025 - 09:49 WIB

Caption: tampak jenazah korban tersambar petir, Firmansyah, saat berada di rumah duka di Desa Daleman, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Remaja Sampang Tewas Tersambar Petir

Rabu, 5 Nov 2025 - 20:36 WIB