Solusi Suharso Mundur Dari Ketum PPP Mengapung di Dialog Ruang Politik

- Jurnalis

Selasa, 16 Agustus 2022 - 17:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: diskusi bertajuk

Caption: diskusi bertajuk "Menakar Peluang PPP Menembus Parlemen pada Pemilu 2024".

Jakarta || Rega Media News

Dalam diskusi bertajuk ‘Menakar Peluang PPP Menembus Parlemen pada Pemilu 2024’, di Jakarta yang ditayangkan secara virtual, Selasa (16/8/2022), muncul salah satu solusi untuk menaikkan elektabilitas Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yakni dengan mundurnya Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa.

Selain elektabilitas yang sangat rendah, faktor isu masalah rumah tangga juga dianggap jadi alasan untuk mendesak Suharso Monoarfa mundur dari kursi Ketum PPP.

Selama ini, Ketua Umum menjadi tokoh sentral bagi partai yang dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat pemilihnya.

“Tingkat elektabilitasnya Ketum PPP saat ini paling rendah dibandingkan dengan Ketum parpol lainnya,” ungkap Djayadi Hanan.

Peneliti dari LSI ini mengungkapkan, penting bagi PPP untuk dapat mengevaluasi figur Ketua Umum PPP saat ini (Suharso Monoarfa-red)
Senada dengan Djayadi Hanan, Ray Rangkuti juga mengatakan bahwa di tengah masyarakat Indonesia itu, figur yang memiliki elektabilitas yang tinggi menjadi salah satu faktor penting untuk menarik suara dari masyarakat pemilih.

Baca Juga :  PMII Se-Madura Kutuk Keras Poster Kampanye Yang Mencatut Logo PMII

“Nah, saya dengar ada isu yang beredar bahwa Ketum PPP ini dikenal karena masalah rumah tangganya, ini yang menjadi masalah besar menurut saya untuk PPP,” ujar Pendiri Lingkar Madani ini.

Menurutnya jika isu ini tidak segera diklarifikasi ke public, maka akan PPP dihadapkan dua masalah.
Pertama, masyarakat perempuan yang sangat sensitive dengan isu rumah tangga dan kaum milenial yang juga punya atensi besar terhadap kehidupan publik figure.

“Padahal kaum perempuan dan milenial saat ini menjadi masyarakat pemilih yang memiliki suara yang sangat besar,” jelasnya.

Baca Juga :  Ciptakan Kamtibmas Saat Satu Suro, Polrestabes Surabaya Gandeng Perguruan Pencak Silat

Ray mengatakan, pejabat-pejabat publik sekarang itu kehidupan pribadinya sudah menjadi domain atau konsumsi publik juga.
Sehingga penting bagi PPP untuk segera mengklarifikasi isu negatif tentang ketua umumnya.

“Atau untuk amannya, Ketum PPP saat ini mundur saja dari jabatan Ketua Umum,” saran Ray.

Pada kesempatan yang sama, politisi dari PPP, Rusli Effendi tidak dapat membantah kabar tentang masalah rumah tangga yang dialami oleh Ketua Umum PPP tersebut.

“Tentu isu yang muncul di dalam diskusi ini tentang masalah personal ketua umum kami akan menjadi salah satu isu yang akan kami perhatikan dan bicarakan secara internal,” ujar Rusli Effendi.

Berita Terkait

Ormas Madas Sentil Pelayanan RSUD Sampang
Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 dan KTR Disetujui
Diskominfo Rilis Analisa Video Hoax Bupati Sampang
Video Bupati Sampang Dimanipulasi Oknum ‘Sebar Hoax’
Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas
Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut
Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas
LPPM Uniska Banjarmasin Gelar Family Ghatering Bareng Madura Travel
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 Juni 2025 - 14:22 WIB

Ormas Madas Sentil Pelayanan RSUD Sampang

Senin, 2 Juni 2025 - 22:10 WIB

Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 dan KTR Disetujui

Senin, 2 Juni 2025 - 14:03 WIB

Diskominfo Rilis Analisa Video Hoax Bupati Sampang

Senin, 2 Juni 2025 - 10:46 WIB

Video Bupati Sampang Dimanipulasi Oknum ‘Sebar Hoax’

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Berita Terbaru

Caption: Ketua Ormas Madas Sampang (Umar Faruk) saat diwawancara awak media usai audiensi dengan pihak RSUD dr.Mohamad Zyn Sampang.

Daerah

Ormas Madas Sentil Pelayanan RSUD Sampang

Selasa, 3 Jun 2025 - 14:22 WIB

Caption: Didampingi Sekda, Wabup Sampang pose bersama Wakil Ketua DPRD Sampang usai tanda tangani pengesahan dua Raperda tentang pertanggungjawaban APBD 2024 dan Kawasan Tanpa Rokok.

Daerah

Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 dan KTR Disetujui

Senin, 2 Jun 2025 - 22:10 WIB

Caption: Jakfar Sodiq  (jas hitam) bersama tokoh dan pemuda Sampang memberikan keterangan kepada awak media usai melaporkan akun Tiktok @faktapolitiktok.

Hukum&Kriminal

Akun ‘faktapolitiktok’ Dilaporkan Ke Polres Sampang

Senin, 2 Jun 2025 - 19:18 WIB

Caption: Kepala Diskominfo Sampang Amrin Hidayat menjelaskan hasil analisis teknis video hoax Bupati Sampang, (dok. regamedianews).

Daerah

Diskominfo Rilis Analisa Video Hoax Bupati Sampang

Senin, 2 Jun 2025 - 14:03 WIB

Caption: video Bupati Sampang disinformasi yang diunggah akun Tiktok @faktapolitiktok.

Daerah

Video Bupati Sampang Dimanipulasi Oknum ‘Sebar Hoax’

Senin, 2 Jun 2025 - 10:46 WIB