Selain Bleeding, Peningkatan Jalan di Sampang Senilai Rp 23 M Terjadi Delaminasi

- Jurnalis

Rabu, 7 September 2022 - 14:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: jalan berlubang di ruas jalan Sampang - Ketapang

Caption: jalan berlubang di ruas jalan Sampang - Ketapang

Sampang || Rega Media News

Proyek peningkatan jalan Provinsi Jawa Timur ruas Sampang Ketapang, tepatnya di Desa Komis Kecamatan Kedungdung hingga Tanggumong Kecamatan Sampang, kualitasnya diragukan.

Pasalnya, proyek yang menelan dana Rp 23 miliar bersumber dari APBD Provinsi Jawa Timur tahun 2021, mulai bleeding dan juga di indikasi kurangnya perekat pada lapisan atas, atau delaminasi, hingga muncul kubangan yang mengancam keselamatan pengendara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu warga Desa Pangelen Ahmad (30 th) mengeluhkan atas kerusakan yang hingga kini dibiarkan, tanpa ada tindakan dari rekanan pemenang tender proyek tersebut.

“Kenapa kerusakan proyek ini dibiarkan terjadi berlarut-larut. Jika kondisi ini terus dibiarkan, maka khawatir akan merusak rumah serta perabotan, akibat getarnya jalan saat ada kendaraan lewat. Berharap, delaminasi ini segera ada tindakan dari pihak pelaksana,” ujar Ahmad, Rabu (07/09/2022).

Baca Juga :  Dana Insentif Nakes Covid-19 di Sampang Ngendap

Tim Investigasi media ini, Agus Najich menduga proyek jalan Provinsi Sampang Ketapang yang telan dana Rp 23 miliar tersebut, diduga dikerjakan asal jadi dan cacat mutu, akibatnya, mudah rusak.

“Sangat disayangkan sekali, program bagus yang dicanangkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melalui Dinas PU Bina Marga Provinsi Jatim, dicederai oleh oknum kontraktor nakal yang terkesan hanya mengedepankan profit oriented bukan kwalitas,” ujar Agus, Jumat (02/09/2022).

Baca Juga :  Disdik Sampang akan beri sangsi tegas Sekolah yang lakukan pelonco dan penyiksaan saat MOS

Agus menambahkan, proyek tersebut sudah melewati masa pemeliharaan, tapi kenyataannya di lapangan masih sebagian yang sudah diperbaiki.

“Akibat kualitas bangunan proyek yang rusak berantakan ini, maka masyarakat atau pengendara yang akan dirugikan. Bahkan, akan mengancam keselamatan saat lewat di jalan tersebut,” pungkasnya.

Sementara Kepala UPTD Dinas PU Bina Marga Jatim Cabang Sampang Moh. Haris mengatakan, pemeliharaan proyek tersebut masih tanggungjawab pihak rekanan. Karena, masih belum diserahkan ke pihaknya.

“Proyek itu belum ada serah terima atau Final Hand Over (FHO) ke UPTD PU Binar Marga Jatim Cabang Sampang. Sehingga, proses pemeliharaannya masih tanggungjawab pihak pelaksana,” singkat Haris.

Berita Terkait

Pemkab Sampang Diminta Optimalkan e-Katalog
Kejari Sampang ‘Warning’ Pemdes Soal Dana Desa
Dua Perkara Pidana Damai di Rumah RJ UTM
Optimalkan Kebersihan dan Kesehatan Warga Binaan
Pelanggar Lalulintas di Sampang Melonjak
Kejari Sampang Awasi Tiga Program Desa
Pejabat Utama Polres Sampang Diganti
PAD Bangkalan Naik, Fraksi PAN Tekan Pembangunan Merata

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:29 WIB

Pemkab Sampang Diminta Optimalkan e-Katalog

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:46 WIB

Kejari Sampang ‘Warning’ Pemdes Soal Dana Desa

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 20:39 WIB

Dua Perkara Pidana Damai di Rumah RJ UTM

Jumat, 1 Agustus 2025 - 16:33 WIB

Pelanggar Lalulintas di Sampang Melonjak

Jumat, 1 Agustus 2025 - 09:18 WIB

Kejari Sampang Awasi Tiga Program Desa

Berita Terbaru

Caption: ilustrasi.

Hukum&Kriminal

Polisi Sumenep Ringkus Pengedar Sabu-Sabu

Senin, 4 Agu 2025 - 12:43 WIB

Caption: Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Sampang saat rapat koordinasi, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Sampang Diminta Optimalkan e-Katalog

Senin, 4 Agu 2025 - 10:29 WIB

Caption: tampak kondisi warung madura di Martajazah hangus dilalap si jago merah, (sumber foto: Humas Polres Bangkalan).

Peristiwa

Warung Madura di Bangkalan Ludes Terbakar

Minggu, 3 Agu 2025 - 08:38 WIB

Cation: Kasi Intel Kejaksaan Negeri Sampang, Diecky E.K Andriyansyah, diwawancara awak media terkait Dana Desa, (dok. regamedianews).

Daerah

Kejari Sampang ‘Warning’ Pemdes Soal Dana Desa

Sabtu, 2 Agu 2025 - 22:46 WIB

Caption: Kejari Bangkalan selesaikan dua perkara tindak pidana ringan di Rumah Restorative Justice UTM.

Daerah

Dua Perkara Pidana Damai di Rumah RJ UTM

Sabtu, 2 Agu 2025 - 20:39 WIB