Isu Penculikan Anak di Sampang Tidak Benar

- Jurnalis

Selasa, 31 Januari 2023 - 13:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: anggota Polsek Camplong meminta keterangan bocah mengaku lolos diculik, (dok. regamedianews).

Caption: anggota Polsek Camplong meminta keterangan bocah mengaku lolos diculik, (dok. regamedianews).

Sampang,- Isu percobaan penculikan anak yang terjadi di wilayah Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, beberapa waktu lalu sempat membuat resah dan gelisah masyarakat.

Hal itu, bermula beredarnya video seorang bocah perempuan berpakaian seragam merah putih yang mengaku telah lolos dari penculikan, saat hendak berangkat sekolah Madrasah Ibtidaiyah.

Namun, setelah ditelusuri dan dimintai keterangan langsung terhadap bocah itu ternyata hoax atau tidak benar. Melainkan, bocah tersebut bersama tiga temannya bersekongkol mengarang cerita.

Sementara itu Kapolres Sampang AKBP Siswantoro, melalui Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto menegaskan, isu percobaan penculikan anak yang terjadi di wilayah Kecamatan Camplong, itu tidak benar.

“Pengakuan bocah dalam video viral berdurasi 2 menit 36 detik ternyata tidak benar. Hal itu dipertegas, ketika anggota Polsek Camplong mendatangi rumah dan meminta keterangan terhadap bocah tersebut,” ujarnya, Selasa (31/01/2023).

Jadi, imbuh Sujianto, bocah perempuan bersama tiga temannya itu mengarang cerita, jika mereka telah lolos dari percobaan penculikan anak, karena terlambat untuk masuk sekolah madrasah ibtidaiyah.

Baca Juga :  Dua Pejabat Utama Polres Sampang Dimutasi

“Maka, dengan adanya video viral pengakuan penculikan anak, diimbau kepada masyarakat agar tidak mudah termakan isu-isu penculikan anak yang tidak benar adanya atau kabar hoax,” imbaunya.

Disisi lain, ungkap Sujianto, berharap kepada rekan-rekan awak media, mendukung Polres Sampang melalui tulisannya, bisa meningkatkan kepedulian dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan sekitar.

“Kami berharap, insan pers menyajikan informasi yang senantiasa bisa membuat suasana kondusif, dan selalu aman dari berbagai gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),” pungkasnya.

Berita Terkait

Geger !, Warga Sampang Temukan Pria Bersimbah Darah
Diskop UKM dan Naker Ucapkan Selamat Hari Jadi Pamekasan Ke-495
‘Semalam di Madura’ Meriahkan Puncak Hari Jadi Pamekasan Ke-495
Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan
Kawasan Bancaran Bakal Disulap Jadi Rest Area
Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres
Malam Puncak HSN, Bupati Ajak Santri Menjaga Sampang
Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Keterampilan

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 21:02 WIB

Geger !, Warga Sampang Temukan Pria Bersimbah Darah

Minggu, 2 November 2025 - 11:03 WIB

Diskop UKM dan Naker Ucapkan Selamat Hari Jadi Pamekasan Ke-495

Minggu, 2 November 2025 - 09:42 WIB

‘Semalam di Madura’ Meriahkan Puncak Hari Jadi Pamekasan Ke-495

Sabtu, 1 November 2025 - 18:32 WIB

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan

Sabtu, 1 November 2025 - 08:44 WIB

Soal Pengrusakan Alun-Alun Sampang, Bupati Pasrahkan Ke Polres

Berita Terbaru

Caption: potongan video beredar, tampak anggota Polsek Tambelangan dibantu warga mengevakuasi korban, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Geger !, Warga Sampang Temukan Pria Bersimbah Darah

Minggu, 2 Nov 2025 - 21:02 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, sampaikan sambutan dalam acara Madura Batik Festival, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan

Sabtu, 1 Nov 2025 - 18:32 WIB