Carut Marut SDN Madulang 2 Sampang, Murid Jadi Korban

- Jurnalis

Minggu, 21 Mei 2023 - 08:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: M.Fadiluddin, Kepala SDN Madulang 2 Kecamatan Omben Kabupaten Sampang, (dok. regamedianews).

Caption: M.Fadiluddin, Kepala SDN Madulang 2 Kecamatan Omben Kabupaten Sampang, (dok. regamedianews).

Sampang,- Carut marut kondisi lingkungan SDN Madulang 2, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, terus berdampak buruk terhadap nasib siswa-siswi sekolah setempat.

Semenjak dijadikan sarana hewan ternak oleh pemilik lahan, proses kegiatan belajar mengajar terganggu dan tidak nyaman, bahkan sebagian murid memilih tidak sekolah.

Hal itu lantaran, di sekeliling halaman sekolah bebas berkeliaran hewan ternak sapi, kambing, burung merpati dan ayam, hingga menimbulkan bau tidak sedap dan kotor.

Tidak hanya itu, jumlah murid sebelumnya berjumlah ratusan, kini merosot signifikan, meski sebagian harus bertahan dengan kondisi lingkungan belajar tidak higienis.

Baca Juga :  KKN Kelompok 40 UTM Hadirkan Inovasi Baru Membangun Potensi Desa Paeng

“Kami ingin permasalahan lahan sekolah ini cepat terselesaikan, kasihan murid, harus belajar dalam kondisi lingkungan seperti ini,” ujar Kepala SDN Madulang 2 M.Fadiluddin, Jumat (19/05/2023).

Ia mengungkapkan, semenjak dirinya masuk ke sekolah tersebut, kondisinya sudah carut marut, namun karena sebuah tanggung jawab, maka wajib melaksanakan tugas dengan baik.

“Sebagian guru telah menjelaskan, jika telah berupaya agar kegiatan belajar mengajar berjalan baik, meski siswa-siswi banyak berkurang dari tahun sebelumnya,” ungkap M.Fadiluddin.

Orang nomor satu di SDN Madulang 2 ini mengaku, juga merasakan yang dialami murid dan para orang tuanya, bahkan berakibat pada ketidak maksimalnya waktu belajar di sekolah.

Baca Juga :  Lapas Narkotika Pamekasan Gelar Sholat Ied Berjamaah

“Terkadang murid pulang lebih awal dan tidak sekolah. Sehingga, karena faktor dampak permasalahan lahan, murid menjadi korban. Kami tidak bisa berbuat apa-apa,” tandasnya.

M.Fadiluddin menambahkan, pihaknya berharap ada perhatian serius dan kejelasan Pemerintah Kabupaten Sampang, melalui Dinas Pendidikan terhadap permasalahan tersebut.

“Jika hal ini teratasi, lingkungan sekolah tidak kotor dan kumuh, lantaran bebas dari kandang dan hewan ternak yang berkeliaran, hingga berdampak baik terhadap murid yang ingin belajar di sekolah,” pungkasnya.

Berita Terkait

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian
Legislatif Sentil Pelayanan Puskesmas Camplong
Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan
Siaga Nataru, Rutan Sampang Gandeng TNI-Polri
Bupati Sampang Pastikan Pembangunan Jalan Kedungdung – Bringkoning Tuntas Berkualitas

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Jumat, 26 Desember 2025 - 08:08 WIB

Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:46 WIB

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:26 WIB

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:05 WIB

Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan

Berita Terbaru

Caption: Petugas PLN UP3 Madura bersinergi bersama TNI-Polri, memantau ke stabilan listrik selama perayaan natal, (dok. foto istimewa).

Daerah

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Des 2025 - 18:46 WIB

Caption: petugas keamanan Rutan Sampang, tunjukkan barang yang ditemukan hasil penggeledahan di kamar hunian warga binaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Kamis, 25 Des 2025 - 16:26 WIB