Sumenep, Untuk menguatkan jalinan sinergitas antar elemen, Figthter Team turun ke bawah (turba) melaksanakan safari penyuluhan hukum dan Jurnalistik, ke Kepulauan Kangayan, Sumenep, Madura, Jawa Timur.
“Penyuluhan itu, menjadi informasi penting yang harus disampaikan, agar semakin dimengerti oleh seluruh elemen,” ujar Igusty Madani ketua Fighter Team, Senin (21/08/2023).
Menurutnya, hal tersebut untuk meminimalisir terjadinya benturan hukum, terhadap segala persoalan yang terjadi pada instansi terkait, karena kurangnya pemahaman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Oleh karena itu, tidak perlu takut dengan kedatangan wartawan maupun LSM, selama melaksanakan tugas sesuai dengan fungsinya,” ujar jurnalis berambut gondrong ini.
Igusty menjelaskan, wartawan yang profesional tentu akan mengedepankan adab atau kesopanan, saat berinteraksi dengan narasumber serta mentaati Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
“Maka, instasi kepemerintahan, TNI maupun Polri, harus lebih bijaksana menyikapi dinamika yang terjadi. Harus siap mental, saat menghadapi wartawan profesional,” tandasnya.
Igusty menegaskan, semisal ada oknum wartawan memberitakan namun melenceng dari kode etik Jurnalistik, menjustifikasi dan tidak balance, maka berhak meminta hak jawab.
“Bagi pers yang tidak melayani hak jawab, maka akan dikenakan sanksi hukum pidana, karena melanggar KEJ, sebagaimana tercantum dalam UU No 40 Tahun 1999,” tegas Igusty.
Dikesempatan yang sama, Kapolsek Kangayan Iptu Miftahol Rahman mengapresiasi Fighter Team, dengan dilaksanakannya penyuluhan hukum dan kode etik jurnalistik.
“Kami apresiasi, karena kegiatan ini juga untuk menjalin sinergitas antar elemen, sekaligus menguatkan komitmen demi mewujudkan kamtibmas yang kondusif,” ujarnya.
Sementara itu, Hasanullah ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kecamatan Kangayan mengaku bersyukur, atas terciptanya sinergitas, sehingga bisa berjuang bersama menjaga kondusifitas Kecamatan Kangayan.
Ia juga berharap, sinergitas yang telah dijalin terus dijaga, agar segala persoalan yang terjadi di wilayah hukum Kecamatan Kangayan, bisa diselesaikan dengan baik, penuh koordinasi dan musyawarah.
“Saya rasa kegiatan sinergitas yang dikemas penyuluhan hukum dan jurnalistik ini penting, demi mewujudkan keamanan wilayah kondusif dan mengedepankan koordinasi,” pungkas Hasanullah.
Untuk diketahui, kegiatan penyuluhan tersebut, digelar di depan kantor Desa Torjek, Kangayan, dihadiri Forkopimcam Kangayan, ketua AKD dan kepala desa se-Kecamatan Kangayan, Asper, tokoh agama, tokoh masyarakat dan LSM Keta Peduli.
