Pesan Menohok Peserta Aksi di Pamekasan Kepada Presiden Jokowi

- Jurnalis

Jumat, 23 Agustus 2024 - 15:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: perwakilan organisasi pesantren saat melakukan orasi didepan kantor DPRD Pamekasan, (dok. regamedianews).

Caption: perwakilan organisasi pesantren saat melakukan orasi didepan kantor DPRD Pamekasan, (dok. regamedianews).

Pamekasan,- Ribuan massa dari berbagai pesantren di Madura Jawa Timur, menduduki kantor DPRD Pamekasan pada Jumat (23/08/24) siang.

Kedatangan ribuan massa tersebut untuk menyampaikan aspirasi, yakni penolakan terhadap PP No 28 Tahun 2024, karena dinilai sangat meresahkan dan menimbulkan dampak negatif pada generasi bangsa.

KH Muhdor Abdullah penanggung jawab aksi menyampaikan pesan secara tegas, terhadap yang disampaikan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam sambutanya didepan ribuan massa dirinya menyampaikan pesan, agar Presiden tidak membuat peraturan yang dapat meresahkan umat Islam.

“Satu pesan kami, agar Presiden berhati-hati dalam membuat peraturan yang dapat meresahkan umat Islam,” ujarnya.

Baca Juga :  Koramil 0828/07 Ketapang gelar Acara Komsos dengan Masyarakat

Tak hanya itu, dirinya juga bersama ulama Basra diseluruh Madura menyatakan sikap dengan tegas, meminta pemerintah mencabut PP No 28 tahun 2024 tersebut.

“Kami bersama perwakilan ulama, juga akan menyampaikan aspirasi penolakan ini kepada wakil presiden RI,” imbuhnya.

Kiai Muhdor menegaskan, aksi kali ini hanyalah sebagai bentuk pernyataan sikap awal, terkait penolakan terhadap PP tersebut.

“Jika tidak diindahkan, maka akan kembali tidak hanya bersama organisasi pesantren, tapi dengan berbagai organisasi Islam lainnya,” tegasnya.

Untuk sekedar diketahui, massa aksi diikuti oleh berbagai pesantren di Madura diantaranya Ikatan Alumni dan Simpatisan Pondok Miftahul Ulum Panyepen (Ikbas), Ikatan Alumni dan Simpatisan Pondok Pesantren Kebun Baru (IASBA), Himpunan Alumni Karang Durin (Himaka).

Baca Juga :  Pemilik Media tergabung SMSI Madura kembali duduk bersama

Kemudian Ikatan Keluarga Besar Alumni dan Simpatisan Sumber Gedang (Iksas), Perkumpulan Santri dan Alumni Al Hamidy Banyuanyar (Persaba), Ikatan Alumni Santri Nurul Ulum (IASNU), Himpunan Alumni Santri Sumber Sari (Hassri).

HASKA (Himpunan Alumni dan Santri Kebun Sari), IASTABA (Ikatan Alumni Santri Taman Bunga), IKSAS (Ikatan Santri Alumni Sekar Anyar), HILMI (Himpunan Alumni Karang Sari), IKSATAM (Ikatan Santri dan Alumni Taman Sari).

IKASNI (Ikatan Alumni Santri Nurul Izzah), PP Al-Ishlah Beringin, IKSAAJ (Ikatan Santri & Alumni Jrangoan), IKASTI (Ikatan Alumni dan Santri Tengger Tinggi).

Kemudian KMM12 (Komunitas Mondar Mandir 12), STM (Sopir Truck Madura Commonity), dan Putra Sakera.

Berita Terkait

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB