Gorut,- Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Kwandang, mengamankan sambungan listrik dari rumah warga sekitar, Selasa (08/10/24).
Pengamanan aliran listrik itu, karena terdampak pengembangan pembangunan Pelabuhan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut).
Informasi yang dirangkum awak media ini, diamankannya sambungan aliran listrik, untuk mengantisipasi adanya korban tersengat aliran listrik.
Terutama, disaat pembongkaran rumah warga dilaksanakan, serta untuk mengamankan asset milik PLN.
Pantauan awak media ini, proses pengamanan aliran listrik turut didampingi ratusan personel Polri dan TNI dari Polres Gorut dan jajaran.
Namun sebelumnya, sempat terjadi penolakan dari pemilik rumah dan bangunan.
Berkat komunikasi persuasif pemerintah kecamatan dan aparat kemanan, pengamanan aliran listrik dan asset PLN terselsaikan aman dan kondusif.
Plt Camat Anggrek Yusuf Abdullah Hasan mengungkapkan, ada beberapa harapan yang diaspirasikan oleh Kepala Desa Ilangata.
Setelah dilakukan pertemuan bersama unsur terkait, untuk mengatasi polemik dampak sosial terhadap pengembangan Pelabuhan Anggrek.
“Yang paling penting, kades menyampaikan untuk segera diadakan pertemuan dengan Pj (Penjabat Bupati) dengan sebuah pihak,” ujarnya.
Yusuf mengatakan, untuk selanjutnya nanti akan dibahas lewat forum itu.
“Intinya, apa yang diminta hari ini, bagaimana ada forum setelah proses pengamanan sambungan listrik ini,” pungkasnya.