Almamater Pesantren Dicatut, Alumni Ponpes Miftahul Panyepen Pamekasan Meradang

- Jurnalis

Selasa, 29 Oktober 2024 - 14:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: capture foto dari cuplikan video deklarasi yang sempat beredar, (dok. regamedianews).

Caption: capture foto dari cuplikan video deklarasi yang sempat beredar, (dok. regamedianews).

SAMPANG,- Beredar video terbaru pernyataan sikap yang mengatasnamakan dukungan beberapa alumni, terhadap salah satu pasangan calon pada Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Sampang.

Video tersebut, mendapatkan reaksi dari kalangan alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen Pamekasan, terutama yang berada di wilayah Kabupaten Sampang.

Pasalnya, dalam deklarasi video yang berdurasi 1:30 menit, menyebutkan dengan jelas tentang adanya dukungan yang membawa almamater Pondok Pesantren ternama di pulau Madura itu, dengan menyebutkan koordinator alumni pondok pesantren Miftahul Ulum Panyepen Pamekasan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beredarnya video memicu reaksi dari beberapa alumni yang ada, karena sebelumnya telah disampaikan fatwa oleh pengasuh pondok pesantren tersebut, dengan tegas menyatakan netral tidak memberikan dukungan secara spesifik kepada siapapun, dalam Pilkada yang akan digelar mendatang.

Baca Juga :  Sampang Satu-Satunya Kabupaten Di Jatim Yang Masih Zona Hijau Setelah Sumenep Terpuruk Ke Zona Merah

Fathorrohman salah satu alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen sangat menyayangkan, adanya pencatutan tersebut, dirinya menilai pencatutan tersebut sangatlah tidak beradab.

“Ini sangat tidak beretika padahal pengasuh sudah menyatakan sikap netral, bahkan diperkuat melalui surat edaran pengurus pusat Ikbas bernomor 500/A.1.2/MPP/IKBAS-PPMU/V/VIII/2024 tertanggal 19 Agustus 2024,” jelasnya, Selasa (29/10/24).

Fathorrohman menjelaskan, pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen telah berfatwa tentang netralitas dan himbauan, agar tidak membawa nama nama pondok pesantren Miftahul Ulum Panyepen dalam Pilkada mendatang.

Baca Juga :  Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

“Jangankan di Sampang, di Pamekasan pun beliau (pengasuh, red) dengan tegas menyatakan netralitasnya,” tuturnya.

Tak hanya itu, menurut Fathorrohman, setelah mencoba diamati tidak ada satupun dalam video tersebut ada dari alumni Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen.

Untuk itu, dirinya berharap siapapun yang menjadi inisiator dalam pencatutan nama almamaternya tersebut, agar segera memberikan klarifikasi agar tidak menimbulkan polemik yang berkepanjangan.

“Segera klarifikasi kenapa bisa demikian, agar tidak menimbulkan polemik yang berkepanjangan,” pungkasnya.

Hingga berita ini ditulis, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas deklarasi yang ditengarai mencatut nama besar Ponpes Miftahul Ulum Panyepen.

Berita Terkait

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi
Kisah Jamaah Rela Tidur di Trotoar Demi Ikuti Haul Solo 2025
SKK Migas Dorong Peran Strategis Media Dalam Ketahanan Energi Nasional  
Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:43 WIB

Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim

Senin, 13 Oktober 2025 - 23:19 WIB

Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:12 WIB

Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi

Berita Terbaru

Caption: konferensi pers, Kasat Reskrim Polres Pamekasan ungkap kasus pembunuhan pria dengan cara dibacok dan dibakar, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Pembakaran Jasad Pria di Pamekasan Terungkap

Jumat, 7 Nov 2025 - 22:17 WIB

Caption: tiga tersangka kasus narkoba saat diamankan di Mako Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Sopir Ambulance dan Satpam RSUD Syamrabu Bangkalan Ditangkap Polisi

Jumat, 7 Nov 2025 - 09:40 WIB

Caption: jasad korban tampak dalam kondisi hangus terbakar dan penuh luka bacok, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Seorang Pria Ditemukan Tewas Terbakar di Pamekasan

Jumat, 7 Nov 2025 - 07:38 WIB