Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Warga Robatal Lapor Polisi

- Jurnalis

Senin, 4 November 2024 - 15:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Susi korban penganiyaan saat melapor ke SPKT Polres Sampang, (dok. regamedianews).

Caption: Susi korban penganiyaan saat melapor ke SPKT Polres Sampang, (dok. regamedianews).

SAMPANG,- Kasus dugaan penganiayaan disertai pengeroyokan dan pencemaran nama baik dialami Susi (32), warga Gunung Rancak, Robatal, Sampang, Jawa Timur.

Pasalnya, pada Minggu (3/11/24) pagi, didatangi beberapa orang wanita yang tiba-tiba melakukan kekerasan dengan menendang dan menjambak Susi.

Saat itu, dirinya tidak berdaya karena kedatangan tamu tak diundang yang tiba-tiba melakukan kekerasan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Susi mengungkapkan, waktu kejadian dirinya sedang berada didalam rumahnya.

“Saya dari dalam rumah, saat keluar tiba-tiba saya ditarik dan ditendang serta dijambak,” ujarnya, Senin (04/11/24).

Susi yang dalam keadaan bingung dengan kejadian tersebut tak bisa berbuat banyak, diantara rasa kaget dan hanya bisa pasrah saat dirinya dianiaya.

“Saya gak bisa berbuat apa-apa karena dalam keadaan kaget dan bingung,” imbuhnya.

Baca Juga :  GKS Apresiasi Polisi Tahan Oknum Bidan Tersangka Penganiayaan

Mendapatkan perlakuan yang tidak manusiawi dengan main hakim sendiri, serta nama baiknya dicemarkan, Susi didampingi keluarganya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sampang.

Suli, salah satu keluarga korban saat mendampingi Susi berharap, agar pihak penegak hukum dapat menindak tegas terduga pelaku yang telah semena-mena terhadap Susi.

“Karena kita negara hukum, saya berharap polisi dapat menindak tegas dan menangkap orang-orang yang telah menganiaya Susi,” ujarnya.

Hal tersebut, menurutnya karena terduga pelaku penganiaya telah dianggap semena-mena dan diduga telah direncanakan, dibuktikan dengan telah dipersiapkannya orang yang langsung memvideo kejadian.

Sehingga selain tindak pidana penganiayaan, juga mencemarkan nama baik dengan langsung menuduh tanpa bukti terhadap Susi, seperti yang terposting divideo yang saat ini viral.

Baca Juga :  Gerai KDMP Tonggak Kebangkitan Ekonomi Rakyat

“Simak di video yang viral itu, selain ada yang menganiaya, ada yang bersuara menuduh seakan berbuat tak senonoh, dan itu mencemarkan nama baik keluarga kami,” imbuhnya.

Sementara, Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie mengatakan, pihaknya telah menerima laporan pengaduan dari terduga korban.

“Terkait hal tersebut, memang telah datang pelapor kepada kami terkait dugaan tindak pidana pengeroyokan,” ujarnya saat dikonfirmasi awak media, Senin (04/11/24).

Pihaknya juga berjanji akan segera menindaklanjuti laporan kasus tersebut, dengan melakukan klarifikasi dan mengumpulkan bukti-bukti.

“Pasti dalam waktu dekat akan kami tindak lanjuti dengan memanggil terlapor, pelapor dan saksi-saksi untuk melengkapi bukti-bukti,” pungkasnya.

Berita Terkait

Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi
Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO
6 Kasus Pidana Buram, Polres Sampang Bakal Didemo
‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang
Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan
‘Soal Polres Sampang’, Jakfar & Partners Akan Surati Tim Reformasi Polri
Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil
Kasus Viral, Pemerkosa Pelajar Sampang Diciduk di Sekolah

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 08:28 WIB

Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi

Sabtu, 13 Desember 2025 - 09:17 WIB

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Jumat, 12 Desember 2025 - 12:31 WIB

6 Kasus Pidana Buram, Polres Sampang Bakal Didemo

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:41 WIB

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:35 WIB

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Berita Terbaru

Caption: 25 narapidana kasus narkotika pose bersama didampingi petugas Lapas Narkotika Pamekasan, usai resmi dinyatakan bebas, (dok. foto istimewa).

Daerah

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas

Senin, 15 Des 2025 - 20:32 WIB

Caption: rekaman cctv, saat pelaku curwan melakukan perlawanan ketika hendak ditangkap anggota Polres Bangkalan, (dok. Syafin, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi

Senin, 15 Des 2025 - 08:28 WIB