Polisi Beberkan Peristiwa Pembunuhan di Ketapang

- Jurnalis

Senin, 18 November 2024 - 04:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie, saat diwawancara awak media, (dok. regamedianews).

Caption: Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie, saat diwawancara awak media, (dok. regamedianews).

SAMPANG,- Kepolisian terus melakukan upaya pengungkapan, terhadap kasus pembunuhan yang terjadi di Ketapang, Sampang, Jawa Timur.

Tragedi berdarah yang terjadi di Desa Ketapang Laok, pada Minggu (17/11/24) siang tersebut, menewaskan satu orang korban.

“Korbannya berinisial JM, dan pelaku lebih dari satu orang,” ujar Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie, saat dikonfirmasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Eks penyidik Satreskrim ini menjelaskan, dalam aksi pembacokan tersebut pelaku menggunakan senjata tajam seperti celurit.

“Namun, untuk permasalahannya masih dalam proses pendalaman oleh penyidik,” ujar Dedy, Minggu (17/11) petang.

Baca Juga :  Rampas Sepeda Motor, Debt Collektor Asal Surabaya Di Ringkus Polisi

Lanjut Dedy mengatakan, hingga saat ini Satreskrim Polres Sampang terus melakukan upaya pengungkapan terhadap peristiwa itu.

“Tindak lanjut kami atas kejadian tersebut, kami buatkan laporan polisi model A,” terang perwira berpangkat satu balok emas dipundaknya.

Selain itu, pihaknya juga memberikan pemahaman terhadap keluarga, agar korban dilakukan autopsi.

“Pihak keluarga menyetujui atas autopsi korban, terkait luka-luka yang dialami korban, kita tunggu hasil autopsi,” jelasnya.

Baca Juga :  Tim Demit Lumpuhkan Pelaku Curanmor Asal Taddan Sampang

Sedangkan untuk keterangan lainnya, imbuh Dedy, dirinya juga masih menunggu hasil pemeriksaan dari penyidik Satreskrim.

“Kami masih menunggu hasil lidik dari teman-teman Satreskrim mas,” pungkas Dedy saat dikonfirmasi melalui whatsappnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi pembacokan yang dialami JM warga Ketapang itu, viral di sejumlah media sosial.

Dalam video berdurasi 1 menit tersebut, korban dibacok oleh sekelompok orang di halaman rumah.

Tragisnya, korban dibacok secara membabi buta oleh para pelaku, hingga korban terkapar dan berujung meninggal dunia.

Berita Terkait

Pelepasan Terduga Pelaku Sabu di Bangkalan ‘Disorot’
Skandal Kasus BUMD Bangkalan Makin Memanas
Polisi Ajak Warga Sokobanah Sampang Berantas Judi
Diduga Lepas Pelaku Sabu, Polres Bangkalan: Laporkan Propam
Penganiaya Kurir JNT Viral, Ternyata PNS Sampang
Polres Bangkalan Temukan Motor Warga Surabaya
Penganiaya Kurir Ekspedisi di Pamekasan Ditangkap
Viral, Kurir Ekspedisi Dianiaya Warga Pamekasan

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 23:42 WIB

Pelepasan Terduga Pelaku Sabu di Bangkalan ‘Disorot’

Kamis, 10 Juli 2025 - 20:22 WIB

Skandal Kasus BUMD Bangkalan Makin Memanas

Kamis, 10 Juli 2025 - 18:50 WIB

Polisi Ajak Warga Sokobanah Sampang Berantas Judi

Rabu, 9 Juli 2025 - 14:06 WIB

Diduga Lepas Pelaku Sabu, Polres Bangkalan: Laporkan Propam

Kamis, 3 Juli 2025 - 13:25 WIB

Penganiaya Kurir JNT Viral, Ternyata PNS Sampang

Berita Terbaru

Caption: Ketua IWO Pamekasan (Dyah Heny Andrianty) menyerahkan piagam penghargaan kepada perwakilan Diskominfo Pamekasan (Arif Rachman Syah).

Daerah

Kuatkan Kredibilitas Jurnalis, Songsong Pamekasan Maju

Sabtu, 12 Jul 2025 - 18:02 WIB

Caption: Bupati Sampang H.Slamet Junaidi dan Ketua DPRD Sampang Rudi Kurniawan, tunjukkan surat kesepakatan RPJMD tahun 2025-2029.

Daerah

RPJMD Sampang 2025-2029 Disepakati

Sabtu, 12 Jul 2025 - 09:17 WIB

Caption: anggota Satlantas Polres Bangkalan sosialisasikan aturan ODOL kepada sopir kendaraan bermuatan berat, (dok. regamedianews).

Daerah

Polantas Bangkalan Sosialisasi Aturan Kendaraan ODOL

Jumat, 11 Jul 2025 - 20:52 WIB

Caption: berlangsungnya bimtek dari Kemendes PDTT melalui Ditjen PDP, tentang desa peduli iklim dan desa tanggap bencana yang ramah anak.

Daerah

Kemendes PDTT Gelar Bimtek Desa Peduli Iklim

Jumat, 11 Jul 2025 - 19:38 WIB