Keluarga Jimmy Minta Polisi Usut Tragedi Ketapang Laok

- Jurnalis

Senin, 25 November 2024 - 17:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: isak tangis adik almarhum Jimmy Sugito Putra saat minta polisi tangkap dalang pembunuhan kakaknya, (dok. regamedianews).

Caption: isak tangis adik almarhum Jimmy Sugito Putra saat minta polisi tangkap dalang pembunuhan kakaknya, (dok. regamedianews).

SAMPANG,- Didampingi aktivis Madura Development Watch (MDW), keluarga Jimmy Sugito Putra mendatangi Polres Sampang, Senin (25/11/24).

Kedatangannya tersebut, menuntut keadilan dan mempertanyakan perkembangan kasus pembunuhan yang menimpa almarhum Jimmy.

Diketahui, korban (Jimmy) harus meregang nyawa akibat dibacok sekelompok orang, di Desa Ketapang Laok, pada Minggu (17/11) lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kedatangan kami, meminta polisi adil dan transparan atas tragedi pembunuhan di Ketapang Laok,” ujar Nur Faidah, perwakilan keluarga almarhum Jimmy.

Ia mengungkapkan, selama ini pihaknya diam, karena percaya terhadap kepolisian yang telah menangani kasus tewasnya kakaknya secara adil.

Baca Juga :  Serap Aspirasi, Bupati Sampang Safari Ramadhan Ke Wilayah Omben

Akan tetapi, kata Nur Faidah, hingga saat ini polisi masih menangkap tiga tersangka, padahal di video yang viral sudah jelas.

“Otak dari kasus pembunuhan tersebut belum juga ditangkap. Apakah Polres Sampang berani menangkap ?,” ucapnya.

Kendati demikian, ia mengapresiasi langkah Polres Sampang yang telah mengeluarkan Laporan Polisi (LP) model A.

“Tapi kami masih menunggu keberanian polisi, untuk mengusut tuntas kasus tersebut hingga ke akar-akarnya,” tandasnya.

Sementara itu, Siti Farida ketua MDW Sampang mengatakan, kedatangannya ke Polres Sampang untuk mengantar keluarga almarhum Jimmy.

Baca Juga :  Jembatan Krueng Baru Nyaris Roboh, PPK 2.4 Segera Tangani

“Kami mempertanyakan perkembangan kasus tragedi berdarah yang di Ketapang Laok,” ujarnya kepada awak media.

Karena, kata Farida, sudah 7 hari lebih mendiang Jimmy meninggal dunia, tapi polisi hanya menangkap tiga orang tersangka.

“Dalam video viral tersebut sudah jelas, lebih dari tiga orang. Kami menduga tragedi itu direncanakan dan ada dalang dari semua itu,” ungkapnya.

Kendati demikian, kata aktivis perempuan ini, ia juga memberikan dukungan kepada Polisi untuk menangkap semua tersangka.

“Terkhusus otak dari kasus yang menewaskan almarhum Jimmy. Polisi harus berani menangkap semua pelaku,” pungkas Farida.

Berita Terkait

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025
Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi
Kisah Jamaah Rela Tidur di Trotoar Demi Ikuti Haul Solo 2025

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:43 WIB

Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim

Berita Terbaru

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi, meninjau langsung hasil pembangunan jembatan di Desa Somber Kecamatan Tambelangan, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!

Rabu, 3 Des 2025 - 13:45 WIB

Caption: proses evakuasi oleh personel BPBD Sampang terhadap pohon besar yang tumbang menimpa sebagian atap ruang SDN Asemraja 1 Jrengik dilakukan hingga malam, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Sampang Dihantam Badai, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah

Selasa, 2 Des 2025 - 22:11 WIB

Captiom: tim kesehatan tengah memberikan penyuluhan PHBS kepada puluhan warga binaan Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Gencarkan PHBS

Selasa, 2 Des 2025 - 18:08 WIB

Caption: anggota Reserse Kriminal Polsek Tambelangan saat mengamankan pelaku curanmor berinisial MA ke Mako Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Reskrim Polsek Tambelangan Ringkus Maling Motor

Selasa, 2 Des 2025 - 16:08 WIB