Mensos Beberkan Anggaran Bansos Untuk Madura

- Jurnalis

Rabu, 8 Januari 2025 - 22:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf, disaat acara dialog interaktif di Pendopo Agung Bangkalan.

Caption: Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf, disaat acara dialog interaktif di Pendopo Agung Bangkalan.

BANGKALAN – Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf, kunjungan kerja ke Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Rabu (08/01/25).

Dalam kunjungannya, Mensos akrab disapa Gus Ipul ini menghadiri Dialog Interaktif bersama Pilar Sosial se-Madura Raya di Pendopo Agung Bangkalan.

Kegiatan tersebut, untuk membahas berbagai isu penting terkait pengelolaan kesejahteraan sosial, pengentasan kemiskinan, serta pemberdayaan pilar-pilar sosial di wilayah Madura.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kedatangan Gus Ipul, sempat diwarnai aksi demonstrasi oleh sejumlah anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) setempat.

Meski demikian, demonstrasi berakhir damai dan para pendemo dipersilahkan untuk bergabung sebagai peserta dalam dialog interaktif.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Ipul memaparkan alokasi anggaran bantuan sosial untuk wilayah Madura yang mencapai total Rp1.588.000.000.000.

Sebagian besar dana tersebut akan dialokasikan untuk bantuan sembako sebesar Rp975 miliar.

“Program Keluarga Harapan (PKH) sebesar Rp613 miliar, serta bantuan untuk anak yatim piatu senilai Rp14 miliar,” bebernya.

Baca Juga :  Kepala Desa di Bangkalan Tandatangani Fakta Integritas Anti Korupsi

Selain itu, terdapat pula anggaran sebesar Rp1,2 triliun, untuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) bagi peserta BPJS yang direkomendasikan Kemensos kepada Kementerian Kesehatan.

Gus Ipul menekankan pentingnya kerja sama antara berbagai pihak dalam mengurangi angka kemiskinan, khususnya di Kabupaten Bangkalan.

Ia berharap masyarakat dapat lebih memahami tugas dan tanggung jawab bersama dalam menciptakan kesejahteraan sosial.

“Cita-cita kita adalah masyarakat yang sejahtera, di mana rakyat cukup pangan, sandang, dan papan. Dan yang lebih penting, kita ingin melihat orang kecil tersenyum,” ujar Gus Ipul.

Pada kesempatan tersebut, Gus Ipul juga mengungkapkan pentingnya memperkuat kapasitas pilar sosial, seperti Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).

Taruna Siaga Bencana (TAGANA), Karang Taruna, Pendamping PKH, Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), serta pendamping sosial lainnya.

Baca Juga :  Warga Mulai Sadar, Vaksinasi di Sampang Capai 29,45%

Ia menekankan pentingnya kerja sama yang terarah dan terintegrasi, untuk mendukung program-program pengentasan kemiskinan, serta pengelolaan bantuan sosial yang lebih efektif.

Lebih lanjut, Gus Ipul mengingatkan, ada 12 kelompok Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (12-PAS) yang menjadi sasaran utama Kemensos.

“Antara lain anak-anak rentan, penyandang disabilitas, lansia terlantar, korban bencana, serta komunitas adat terpencil,” jelasnya.

Menurutnya, kelompok-kelompok ini harus menjadi perhatian serius, karena mereka merupakan bagian dari masyarakat yang paling membutuhkan perhatian sosial.

Gus Ipul juga menekankan pentingnya pemanfaatan data yang valid dalam pelaksanaan program-program sosial, agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan sesuai dengan kondisi di lapangan.

“Dalam hal ini, peran pilar-pilar sosial menjadi sangat vital dalam mendukung keberhasilan program-program pemerintah di daerah,” pungkasnya.

Berita Terkait

Menkes RI Dukung Relokasi RSUD Sampang
Rekrutmen Sekolah Kedinasan di Sampang Resmi Dibuka
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM
Bupati Sampang Genjot Dua Program Prioritas
Dirjenpas Sambangi Petugas Lapas Nabire Dianiaya Napi
LPPM Uniska Banjarmasin Gelar Family Ghatering Bareng Madura Travel
Kemendikti Saintek Gaungkan Program ‘Kampus Berdampak’
KPK Sambangi Kantor SMSI, Jalin Kerjasama Cegah Korupsi di Sektor Usaha Media Siber

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:22 WIB

Menkes RI Dukung Relokasi RSUD Sampang

Kamis, 19 Juni 2025 - 05:26 WIB

Rekrutmen Sekolah Kedinasan di Sampang Resmi Dibuka

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:04 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM

Sabtu, 7 Juni 2025 - 07:24 WIB

Bupati Sampang Genjot Dua Program Prioritas

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:42 WIB

Dirjenpas Sambangi Petugas Lapas Nabire Dianiaya Napi

Berita Terbaru

Caption: inisial ZA, tersangka penganiayaan kurir JNT yang viral tampak memakai baju tahanan Polres Pamekasan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Penganiaya Kurir JNT Viral, Ternyata PNS Sampang

Kamis, 3 Jul 2025 - 13:25 WIB

Caption: Kapolres Bangkalan didampingi Kasat Reskrim dan Kasi Humas kembalikan motor warga Surabaya yang hilang dicuri 6 tahun silam, (sumber foto: Humas Polres Bangkalan).

Hukum&Kriminal

Polres Bangkalan Temukan Motor Warga Surabaya

Rabu, 2 Jul 2025 - 22:47 WIB

Caption: inisial ZA, tersangka penganiayaan kurir ekspedisi tampak memakai baju tahanan dan dikawal anggota Satreskrim Polres Pamekasan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Penganiaya Kurir Ekspedisi di Pamekasan Ditangkap

Rabu, 2 Jul 2025 - 20:21 WIB

Caption: Kapolres Sampang berjabat tangan dengan Wabup Ra Mahfud, didampingi Ketua DPRD Sampang saat peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Pendopo Trunojoyo, (sumber foto: Prokopim Pemkab Sampang).

Daerah

Ra Mahfud Apresiasi Harmonisasi Polres Sampang

Rabu, 2 Jul 2025 - 15:50 WIB

Caption: perketat sistem pengawasan dan keamanan, pemasangan cctv dilakukan dibeberapa titik di lingkungan Lapas Narkotika Pamekasan.

Daerah

Pasang 36 CCTV, Perketat Pengawasan dan Keamanan

Rabu, 2 Jul 2025 - 13:48 WIB