Gorut,- Menyikapi polemik Agraria di Desa Ibarat, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), sejumlah elemen mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Gorontalo, akan menggelar aksi demonstrasi.
Hal itu, sebagaimana ditegaskan mantan Wakil Ketua Senat Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo, David Ahmad, dalam keterangan tertulisnya yang diterima awak media ini, Jumat (14/03/25).
“Mohon segera diselesaikan. Jangan nanti daerah ribut lalu ditindak lanjuti, yang ada hanyalah pencitraan semata. Kami telah melakukan konsolidasi dan akan turun aksi demonstrasi pekan depan,” tegas David.
Selain itu, David juga meminta Ketua DPRD Kabupaten Gorut, Dedi Dunggio, untuk melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait persoalan tersebut.
“Kami meminta Ketua DPRD Gorontalo Utara agar melakukan RDP tentang permasalahan agraria dan dugaan praktik mafia tanah di Desa Ibarat,” tutur David.
David kemudian meragukan, kapasitas Ketua DPRD Kabupaten Gorut Dedi Dunggio, apabila tak berani menggelar RDP untuk menindaklanjuti polemik agraria di Desa Ibarat.
“Power dari ketua DPRD Gorontalo Utara perlu kita pertanyakan, apakah ia berani dalam menindaklanjuti permasalahan ini ?,” ujarnya.
“Atau, kami menduga jangan-jangan jabatan Ketua DPRD Gorontalo Utara hanyalah pajangan saja tapi tidak memberikan kontribusi untuk daerah?,” tandas David.