Gorut,- Sejumlah warga di Bulango Raya, Tomilito, Gorontalo Utara, diduga dipaksa mengakui adanya money politic salah satu calon bupati dan wakil bupati.
Hal itu oleh oknum berinisial SY, meminta warga agar mengakui praktek politik uang dari pasangan nomor 02, Thariq Modanggu-Nurjana Yusuf.
Menurut pengakuan warga berinisial AA, SY mendatangi beberapa warga di Desa Bulango Raya untuk meminta KTP atau foto KTP mereka.
Selain itu, juga meminta AA dan sejumlah warga lainnya untuk membuat surat pernyataan.
Bahkan, warga diminta supaya mengakui telah menerima uang untuk memilih pasangan Thariq-Nurjana.
“Tadi pagi kami juga kaget, dia (SY) datang ke rumah. Awalnya, dia memanggil Om saya,” ujar AA, Minggu (27/4/25).
“Setelah dia menyampaikan maksud kedatangannya ke Om saya, kemudian memanggil dan bertanya apakah saya menerima uang dari pasangan 02,” imbuhnya.
AA menjelaskan, ia menyampaikan kepada SY, dirinya tidak menerima uang dari pihak manapun, saat menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Gorut.
“Tapi SY terus meyakinkan saya, dia bilang tidak usah takut, ini cuman untuk dimintakan surat pernyataan yang nanti akan dia bawa ke Jakarta. Dia juga meminta KTP untuk dia foto,” jelas AA.
Selanjutnya AA menambahkan, tak hanya dirinya yang ditemui oleh SY, untuk diminta membuat surat pernyataan dan dimintai foto KTP.
“Banyak orang-orang disini yang dia temui. Tapi tak ada yang mau karena takut ini sampai disalahgunakan, karena memang didini tak ada yang menerima uang untuk memilih 02,” pungkasnya.