Berdayakan Warga Binaan Dengan Program Kemandirian

- Jurnalis

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Kalapas Narkotika Pamekasan (Kusnan) memberikan buku panduan program kemandirian berupa pelatihan pengelasan kepada warga binaan.

Caption: Kalapas Narkotika Pamekasan (Kusnan) memberikan buku panduan program kemandirian berupa pelatihan pengelasan kepada warga binaan.

Pamekasan,- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Jawa Timur, terus menunjukkan komitmennya.

Diantaranya, menerapkan pembinaan dan pemberdayaan, melalui program kemandirian pengelasan terhadap warga binaan.

Dalam hal tersebut, Lapas Narkotika di kota Gerbang Salam ini mengandeng SMK Negeri 2 Pamekasan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebanyak 80 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), terdaftar sebagai peserta dalam pelatihan tahap awal.

Dalam sambutannya, Kepala SMKN 2 Pamekasan, Edi Purnomo, mengapresiasi yang tinggi atas inisiatif Lapas Narkotika Pamekasan.

Karena, telah menghadirkan program pembinaan yang bersifat produktif dan aplikatif.

Baca Juga :  Viral, Dua Pemotor Jatuh Saat Melintasi Sampang

“Kami melihat, pelatihan pengelasan ini bukan hanya sekadar kegiatan pembinaan,” ujarnya.

Akan tetapi, sebuah peluang nyata bagi WBP, untuk bekal keterampilan yang bisa dimanfaatkan setelah bebas nanti.

“Kami sangat mendukung langkah ini, berharap kerjasama semacam ini bisa terus berlanjut,” pintanya.

Sementara, Kalapas Narkotika Pamekasan Kusnan, menyampaikan rasa terima kasih atas sinergi yang terjalin.

Ia menekankan, pelatihan ini bagian program pembinaan, agar WBP mampu mandiri setelah menjalani masa pidana.

“Kami mengapresiasi SMKN 2 Pamekasan, telah bersedia menjadi mitra pelatihan bagi warga binaan kami,” tuturnya.

Baca Juga :  BPJS Ketenagakerjaan Madura Sosialisasikan Aplikasi Jamsostek Mobile

Kusnan menjelaskan, pembinaan tidak dapat berjalan sendiri, melainkan butuh dukungan lintas sektor.

“Kami terbuka dan siap berkolaborasi, untuk program pelatihan lainnya berorientasi pada keahlian kerja,” pungkasnya.

Ia berharap, pelatihan pengelasan ini menjadi langkah awal, dalam memberikan keahlian teknis kepada warga binaan.

Dengan keterampilan yang mereka peroleh, diharapkan mampu membangun kehidupan baru yang produktif.

“Warga binaan bisa mandiri, dan bermanfaat bagi masyarakat setelah bebas kelak,” pungkas Kusnan.

Penulis : Red

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Dapur MBG di Bangkalan Bisa Jadi Percontohan
Warga Sampang Diimbau Waspada Dampak Bediding
DPRD Sumenep Diharapkan Selaras Dengan Pemerintah Daerah
Perkuat Soliditas, Wujudkan Pemasyarakatan Kondusif
BLT DBHCHT Sampang 2025 Tembus Rp3,1 Miliar
37 Napi Risiko Tinggi Dari Jatim ‘Dilayar’ Ke Nusakambangan
Masyarakat Ramaikan Jalan Sehat Dies Natalis UTM
Wabup Sampang: Koperasi Penggerak Ekonomi lokal

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 17:03 WIB

Dapur MBG di Bangkalan Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 30 Juli 2025 - 12:31 WIB

Warga Sampang Diimbau Waspada Dampak Bediding

Senin, 28 Juli 2025 - 21:49 WIB

DPRD Sumenep Diharapkan Selaras Dengan Pemerintah Daerah

Senin, 28 Juli 2025 - 18:47 WIB

Perkuat Soliditas, Wujudkan Pemasyarakatan Kondusif

Senin, 28 Juli 2025 - 14:53 WIB

BLT DBHCHT Sampang 2025 Tembus Rp3,1 Miliar

Berita Terbaru

Caption: inisial MA, pelaku pencurian kotak amal masjid, saat digelandang polisi ke Mako Polsek Sokobanah, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Maling Asal Sampang Gagal Mencuri ‘Amal’

Rabu, 30 Jul 2025 - 22:08 WIB

Caption: Penasehat Khusus Presiden Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Jenderal Erwin Charara Rusmana), saat mengecek fasilitas dapur SPPG di Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Dapur MBG di Bangkalan Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 30 Jul 2025 - 17:03 WIB

Caption: Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang, Candra Rhomadani Amin.

Daerah

Warga Sampang Diimbau Waspada Dampak Bediding

Rabu, 30 Jul 2025 - 12:31 WIB

Caption: Didiyanto dan Achmad Bahri, dua kuasa hukum terdakwa 'Syamsiyah' saat diwawancara usai sidang putusan sela, di Pengadilan Negeri Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Putusan Perkara ‘Syamsiyah’ Masih Teka-Teki

Selasa, 29 Jul 2025 - 16:54 WIB

Caption: Menteri Imipas (Agus Andrianto), menanam bibit edamame dan kubis di lahan SAE L’Sima, Kabupaten Malang, (foto istimewa).

Nasional

Menteri Imipas Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan

Selasa, 29 Jul 2025 - 11:25 WIB