Bangkalan,- Pemerintah Kabupaten Bangkalan meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), di Jl.Halim Perdana Kusuma.
Dalam peresmiannya, bersama Yayasan Masjid Miftahussalam Riftah, pada Rabu (30/7/25), dihadiri Bupati Lukman Hakim, dan Forkopimda.
Turut hadir langsung, Penasehat Khusus Presiden Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Jenderal Erwin Charara Rusmana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Bangkalan ini memenuhi standar, bisa menjadi model percontohan nasional,” ujar Erwin.
Dalam wawancaranya, ia menyebutkan, tim pusat telah melakukan pengecekan secara menyeluruh.
“Kami mengecek dari A sampai Z. Kekurangannya hanya satu, yaitu karet gas,” ungkapnya.
Tapi secara keseluruhan, kata Erwin, fasilitas ini sangat representatif.
“Bisa dijadikan contoh bagi daerah lain seperti Sampang, Pamekasan, hingga Sumenep,” tegasnya.
Erwin juga menekankan pentingnya pengawasan dan pelatihan SDM, agar pelayanan dapur ini optimal.
“Ini menyangkut nyawa, menyangkut kesejahteraan anak-anak, ibu hamil, ibu menyusui,” ujarnya.
Maka setiap petugas harus bekerja sesuai tupoksi, dan inspeksi dari pusat akan dilakukan secara rutin.
“Bahkan bisa sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan,” imbuhnya.
Ia menjelaskan, menu yang disediakan disesuaikan dengan selera masyarakat lokal.
“Namun, tetap harus memenuhi standar gizi yang ditentukan oleh tenaga medis,” tandasnya.
Sementara, Bupati Bangkalan Lukman Hakim, menekankan dapur MBG bukan hanya program bantuan.
“Melainkan sebuah gerakan kolektif membangun masa depan daerah,” ujarnya.
Lukman menegaskan, komitmen Pemkab Bangkalan akan memperluas jangkauan dapur MBG.
“Demi menjamin akses gizi yang adil bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya.
Ketua Yayasan Masjid Miftahussalam Riftah, Fatima Zaratun Nisa menambahkan, secara teknis dapur ini sudah siap beroperasi.
“Kami tinggal menunggu penetapan dari pusat. Jika semua lancar, dalam waktu dekat dapur ini siap beroperasi,” ujarnya.
Penulis : Syafin
Editor : Redaksi