Pengabdian Masyarakat Latih Ibu PKK Buat Tas Gunakan Bekas Bungkus Sabun

- Jurnalis

Kamis, 2 Januari 2020 - 18:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) pose bersama ibu-ibu PKK Desa Maneron usai latihan membuat tas dari bekas bungkus sabun.

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) pose bersama ibu-ibu PKK Desa Maneron usai latihan membuat tas dari bekas bungkus sabun.

Bangkalan, (regamedianews.con) – Pengabdian Masyarakat di Desa Maneron, Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan bersama dengan Ibu-ibu PKK melakukan praktik pembuatan tas dari bahan bekas sabun. Kegiatan sosialisasi dilakukan bersamaan dengan pertemuan mingguan ibu-ibu PKK, Jum’at (20/12/2019) lalu.

Setiap hari Jumat kegiatan ini dilaksanakan dan menjadi rutinitas. Acara diawali sambutan dan dilanjutkan langsung dengan praktik membuat tas yang dipandu oleh tim dari mahasiswa. Dalam membuat tas perlu disiapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang akan digunakan selama proses pembuatan.

“Alat dan Bahan untuk memulai membuat tas dari bekas bungkus sabun kamu memerlukan alat dan bahan pendukung lainnya. Seperti kardus bungkus sabun. Bahan utama dalam membuat tas tentu saja memerlukan bungkus sabun bekas”, ujar Bahrowi, selaku koordinator desa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu sediakan gunting. Dalam membuat tas dari bungkus sabun tentu kalian memerlukan gunting untuk memotong.
Korek dan lem tembak. Bahan ini juga diperlukan untuk merekatkan tas yang akan dibuat, lilin dan kain flanel

Baca Juga :  Pupuk Langka, PMII Demo Kantor Bupati Pamekasan

“Cara membuat tas dari kardus bungkus bekas sabun, setalah kamu sudah menyiapkan alat dan bahan, maka selanjutnya adalah proses pembuatan tas. Cara membuat tas dari bungkus bekas sabun cukup mudah dilakukan. Namun, membutuhkan ketekunan dan ketelatenan”, terang Bahrowi.

Berikut langkah-langkah dalam membuat tas dari bungkus bekas sabun, yakni membuka kardus bungkus bekas sabun sehingga berbentuk memanjang. Memotong pingggiran kardus sabun dengan gunting. Membentuk oval pada salah satu sisi yang lebih kecil dari kardus. Menempelkan kardus yang sudah dibentuk ke kain flanel.

“Melipat dan merekatkan kain flanel pada kardus. Menempelkan kardus yang dilapisi kain flanel dengan warna lain. Melipat kardus sehingga terbentuk menyerupai segitiga. Membuat tutup sisi kanan dan kiri pada kardus disesuaikan panjang dan lebarnya”, urainya.

Baca Juga :  GPI Anggap Berdirinya Bangunan RSUD Srengat Belum Tepat Timing

Lalu, lanjut Bahrowi, menempelkan penutup yang sudah dibuat.
Menempelkan perekat pada sisi atas kardus agar dompet yang dibuat dapat dibuka. Dan ditutup dengan mudah. Memberi hiasan pada dompet yang sudah jadi sesuai dengan keinginan.

Kegiatan pelatihan yang dilakukan kami (Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura) disambut oleh ibu-ibu PKK Desa Maneron dengan sangat antusias dan bersemangat. Dengan adanya pelatihan keterampilan diharapakan dapat memberikan kreativitas warga masyarakat untuk mengembangkan menjadi usaha.

“Cara membuat tas dari kardus bekas sabun termasuk ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan dapat mengurangi sampah di lingkungan sekitar. Hasil dari kerajinan ini bisa juga digunakan ataupun dikembangkan untuk menjadikan usaha”, pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

Dapur MBG di Bangkalan Bisa Jadi Percontohan
Warga Sampang Diimbau Waspada Dampak Bediding
DPRD Sumenep Diharapkan Selaras Dengan Pemerintah Daerah
Perkuat Soliditas, Wujudkan Pemasyarakatan Kondusif
BLT DBHCHT Sampang 2025 Tembus Rp3,1 Miliar
37 Napi Risiko Tinggi Dari Jatim ‘Dilayar’ Ke Nusakambangan
Masyarakat Ramaikan Jalan Sehat Dies Natalis UTM
Wabup Sampang: Koperasi Penggerak Ekonomi lokal

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 17:03 WIB

Dapur MBG di Bangkalan Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 30 Juli 2025 - 12:31 WIB

Warga Sampang Diimbau Waspada Dampak Bediding

Senin, 28 Juli 2025 - 21:49 WIB

DPRD Sumenep Diharapkan Selaras Dengan Pemerintah Daerah

Senin, 28 Juli 2025 - 18:47 WIB

Perkuat Soliditas, Wujudkan Pemasyarakatan Kondusif

Senin, 28 Juli 2025 - 14:53 WIB

BLT DBHCHT Sampang 2025 Tembus Rp3,1 Miliar

Berita Terbaru

Caption: inisial MA, pelaku pencurian kotak amal masjid, saat digelandang polisi ke Mako Polsek Sokobanah, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Maling Asal Sampang Gagal Mencuri ‘Amal’

Rabu, 30 Jul 2025 - 22:08 WIB

Caption: Penasehat Khusus Presiden Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Jenderal Erwin Charara Rusmana), saat mengecek fasilitas dapur SPPG di Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Dapur MBG di Bangkalan Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 30 Jul 2025 - 17:03 WIB

Caption: Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang, Candra Rhomadani Amin.

Daerah

Warga Sampang Diimbau Waspada Dampak Bediding

Rabu, 30 Jul 2025 - 12:31 WIB

Caption: Didiyanto dan Achmad Bahri, dua kuasa hukum terdakwa 'Syamsiyah' saat diwawancara usai sidang putusan sela, di Pengadilan Negeri Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Putusan Perkara ‘Syamsiyah’ Masih Teka-Teki

Selasa, 29 Jul 2025 - 16:54 WIB

Caption: Menteri Imipas (Agus Andrianto), menanam bibit edamame dan kubis di lahan SAE L’Sima, Kabupaten Malang, (foto istimewa).

Nasional

Menteri Imipas Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan

Selasa, 29 Jul 2025 - 11:25 WIB