Audiensi Di Kecamatan Robatal Memanas, Begini Kronologisnya

- Jurnalis

Kamis, 18 Juni 2020 - 11:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana audensi di pendopo kecamatan Robatal, Kamis (18/6/20)

Suasana audensi di pendopo kecamatan Robatal, Kamis (18/6/20)

Sampang || Rega Media News

Audiensi antara beberapa Ormas dan Camat di Kecamatan Robatal tidak berjalan normal sesuai harapan, audiensi tentang data penerima Bansos tersebut berhenti setelah situasi sempat memanas hingga terjadi aksi gebrak meja, Kamis (18/6/20).

Audensi yang awalnya berjalan tenang dan kondusif, memanas saat Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kecamatan Robatal H.Abd.Hamid diberi kesempatan oleh pihak Kecamatan untuk menambahkan pemaparan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hamid Koordinator aksi menolak ketika H.Abd Hamid diberi waktu menambahkan beberapa hal terkait tema audensi tersebut.

Hamid mengatakan, rombongan tersebut hanya perlu kepada pimpinan kecamatan dalam hal ini camat bukan kepada Asosiasi Kepala Desa (AKD).

Baca Juga :  Cuaca Ekstrem, Nelayan Diimbau Waspada Saat Melaut

“Kami tidak perlu kepada AKD, kita hanya perlu audiensi dengan camat, kalau AKD mau memberikan masukan ini ditutup dulu,” ujarnya.

Situasi semakin tak terkendali ketika koordinator aksi berdiri sambil menunjuk camat diiringi saling gertak dengan AKD.

H.Abd.Hamid Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kecamatan Robatal mengatakan, dirinya menyampaikan tambahan pendapat karena sudah diijinkan oleh camat sebagai tuan rumah.

“Ini saya sudah diijinkan oleh pak camat, karena dia kan tuan rumah jadi saya sudah diijinkan menambahkan, tapi iya dia sudah kasar dengan menunjuk-nunjuk pak camat”, tuturnya.

Baca Juga :  Temukan Warga Layak Tapi Tak Terdata Bansos, Bupati Sampang 'Semprot' 3 OPD

Kades Jelgung itupun menambahkan, menurutnya audiensi seharusnya jikapun ada temuan seharusnya memberikan solusi bukan malah seakan menghakimi apalagi sampai kasar.

“Kan ini sesuai temanya audensi, jadi kita AKD mencoba memberi solusi, tapi belum apa-apa sudah di skak”, imbuhnya.

Sementara akibat insiden yang sampai gertak meja tersebut audiensi berhenti, rombongan Ormas tersebut membubarkan diri dengan raut kecewa.

Sementara Camat Robatal H.Kiyatno membenarkan kejadian tersebut, menurutnya hal itu terjadi karena adanya miss komunikasi.

“Benar, sedikit ada insiden, ada sedikit miss komunikasi antara AKD dan adik-adik dari ormas”, jelasnya singkat. (adi/har)

Berita Terkait

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas
Kabar Gembira! Bupati Sampang Akan Hapus Tunggakan Pelanggan PDAM Rp13 Miliar
Bupati Bangkalan: Pemangkasan TKD, Ujian Otonomi Daerah
Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang
PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’
Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum
Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 20:32 WIB

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas

Senin, 15 Desember 2025 - 11:50 WIB

Kabar Gembira! Bupati Sampang Akan Hapus Tunggakan Pelanggan PDAM Rp13 Miliar

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:48 WIB

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 02:34 WIB

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Jumat, 12 Desember 2025 - 15:15 WIB

Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum

Berita Terbaru

Caption: 25 narapidana kasus narkotika pose bersama didampingi petugas Lapas Narkotika Pamekasan, usai resmi dinyatakan bebas, (dok. foto istimewa).

Daerah

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas

Senin, 15 Des 2025 - 20:32 WIB

Caption: rekaman cctv, saat pelaku curwan melakukan perlawanan ketika hendak ditangkap anggota Polres Bangkalan, (dok. Syafin, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi

Senin, 15 Des 2025 - 08:28 WIB