Daerah  

Proyek Optimalisasi SPAM di Sampang Dikeluhkan Warga

Caption: warga tunjukkan tumpukan tanah bekas galian proyek optimalisasi SPAM.

Sampang || Rega Media News

Proyek Optimalisasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sumber Payung Desa Ketapang Timur, yang berlokasi di Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang, Madura, dikeluhkan warga setempat.

Pasalnya, proyek yang menelan dana senilai Rp 5.687.308.278 tahun anggaran 2021 dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) tersebut, diduga dikerjakan asal jadi.

Mohammad Zaini (50), warga Desa Jelgung, Robatal, Sampang, menuding pihak pelaksana proyek tersebut, karena kurang memperhatikan keselamatan warga dan pengendara, saat melintasi area lubang bekas galian pemasangan pipanisasi yang ada di sepanjang jalan Kabupaten Robatal – Karang Penang.

“Karena sampai saat ini lubang bekas galian pengerjaan proyek optimalisasi SPAM Sumber Payung di area tersebut dibiarkan menganga dan sering memakan korban,” ujar Zaini, Selasa (04/01/2022).

Zaini menegaskan, pelaksana proyek Optimalisasi SPAM Sumber Payung tersebut jangan hanya mengambil keuntungan saja. Keselamatan warga juga perlu diperhatikan sebelum banyak makan korban.

“Galian itu tidak ditimbun kembali oleh pelaksana. Sehingga, di khawatirkan membahayakan pengguna jalan atau warga Dusun Tarogan, Desa Jelgung. Kenapa galian itu ditinggalkan begitu saja,” pungkasnya.

Sementara itu, hingga kini pelaksana proyek tersebut yakni, PT Rukun Jaya Madura Group belum bisa memberikan keterangan walaupun dihubungi melalui jejaring teleponnya.