Sampang,- Peristiwa terbakarnya sejumlah kendaraan milik warga Banyuates, Sampang, Jawa Timur, masih menjadi PR kepolisian.
Peristiwa nahas itu, menimpa dua unit mobil dan motor milik Sahrawi (45) warga Desa Tlagah Kecamatan Banyuates, pada Senin (7/4/25) lalu.
Kendati, hingga saat ini polisi terus melakukan penyelidikan dan telah memeriksa 11 orang, untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
Namun sebelumnya, Polda Jatim juga menerjunkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kapolres Sampang AKBP Hartono mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksan dari Labfor Polda Jatim.
“Hasil itu, untuk mengetahui penyebab terbakarnya kendaraan tersebut,” ujar Hartono, dikutip dari rri.id, Senin (21/4).
Ia mengungkapkan, pihaknya juga tengah melakukan penyelidikan, diantaranya pemeriksaan terhadap 11 orang saksi.
“Para saksi adalah pihak keluarga dan warga sekitar,” terang mantan Kasubdit I Ditintelkam Polda Jatim ini.
Menurut Hartono, nantinya hasil labfor akan menjadi bahan untuk menentukan, orang-orang yang akan diperiksa selanjutnya.
“Disitu, hasil labfor tersebut akan menentukan penyebab kebakaran, apakah disengaja atau tidak ?,” ungkapnya kepada awak media.
Orang nomor satu di Mapolres Sampang ini menambahkan, pihaknya belum mendalami dugaan adanya persoalan korban dengan orang lain.
“Kami masih fokus untuk mengetahui penyebab kebakarannya dulu,” pungkas polisi berpangkat dua melati emas dipundaknya.
Sekedar diketahui, 4 kendaraan yang terbakar diantaranya, mobil Innova warna hitam bernopol L-99-W dan Grand Max putih bernopol M-8054-NB.
Sementara dua kendaraan lain berupa sepeda motor, Honda Stelo bernopol M-2061-NF dan Yamaha NMax warna hitam bernopol M-6441-QA.