Sampang,- Raden Nurul Anwar, salah satu peserta ‘Polisi Cilik’ patut dibanggakan bagi kedua orang tua dan keluarganya.
Pasalnya, dalam momentum HUT Kemerdekaan RI ke-80, mendapat reward (penghargaan) dari Pemerintah Daerah dan Polres Sampang.
Polisi cilik putra aktivis di Bumi Bahari ini, tampil memukau dalam parade baris-berbaris, di lingkungan Pendopo Trunojoyo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diketahui, pocil yang kerap dipanggil Anwar tersebut, putra dari Ketua Garda Kawal Sampang (GKS), Nurul Hidayat.
Reward yang diterimanya, juga menjadi kebanggan bagi sang kakek, H. Moh Tohir, tokoh masyarakat yang cukup disegani.
Anwar, terpilih menjadi bagian tim ‘Polisi Cilik’ yang tampil dalam detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80.
Nurul Hidayat menyampaikan, rasa haru dan bangganya atas pencapaian reward yang diraih putranya.
“Sebagai orang tua, saya dan keluarga tentu bangga,” ujarnya kepada rega media, Senin (18/8/25).
Tapi yang lebih penting, ini bukti bahwa anak-anak kita bisa tumbuh disiplin dan cinta tanah air sejak dini.
“Semoga pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi masa depannya,” ucap aktivis yang akrab disapa mas Dayat.
Sementara itu, H. Moh Tohir kakek Anwar, juga turut memberikan apresiasi dan pesan mendalam.
Dirinya mengaku senang, cucunya bisa tampil dihadapan para pejabat dan masyarakat Sampang.
“Semoga menjadi generasi penerus yang amanah, membawa nama baik keluarga serta daerah,” tuturnya.
Menurut H.Tohir, reward yang diterima cucunya, menjadi simbol kontribusi generasi muda dalam membangun semangat kebangsaan.
Keikutsertaannya sebagai polisi cilik, imbuh pembina GKS tersebut, tidak hanya memperkuat barisan parade.
“Tetapi juga menjadi inspirasi bagi anak-anak Sampang lainnya, untuk berani tampil dan berprestasi,” pungkasnya.
Penulis : Harry
Editor : Redaksi