(regamedianews.com) 23/10/2017 – Komisi Disiplin (Komdis) PSSI telah menjatuhkan sanksi kepada Madura United dengan menjalani empat laga kandang usiran tanpa penonton. Itu adalah imbas dari tingkah laku buruk ofisial tim Madura United terhadap perangkat pertandingan pada laga melawan Borneo FC, 13 Oktober lalu.
Sanksi itu pun berpotensi merugikan tim Laskar Sape Kerrap hingga miliaran rupiah. Berdasarkan keterangan di laman resmi klub, Madura United bisa merugi hingga Rp 2,15 miliar.
Itu meliputi klaim pihak sponsor Madura United terkait hak promosi logo di tiket pertandingan, serta pengembalian uang tiket terusan kepada suporter. Maka itu, banding pun dilakukan pihak manajemen Madura United.
“PSSI harus memiliki pedoman sanksi sanksi sepakbola, sehingga hukuman bukan berdasar perasaan dan kira-kira. Mendidik bukan membunuh, adil tanpa dendam,” ucap Achsanul Qosasi, presiden klub Madura United dikutip dari laman resmi klub.
Madura United saat ini masih bersaing dalam perebutan gelar juara. Kini, skuat yang dilatih Gomes de Oliveira itu berada di posisi kelima klasemen dengan 54 poin dari 30 laga yang telah dijalani. (red)