Mengenal Sejarah, Pusdik Armed Jadi Target Pemkot Cimahi di Lounching Wisata Militer

- Jurnalis

Minggu, 14 Oktober 2018 - 20:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komunitas Heritage Kota Cimahi

Komunitas Heritage Kota Cimahi

Cimahi, (regamedianews.com) – Mengenal banyak sejarah tentunya akan menjadi ilmu bagi pengetahuan kita sendiri, terkadang dengan adanya peninggalan sejaran bisa belajar apa itu arti tentang sejarah yang sesungguhnya. Seperti Pusdik Armed, menjadi salah satu sasaran jelajah wisata Haritage Kota Cimahi.

“Pusdik Armed merupakan salah satu kesatuan yang masih banyak meninggalkan barang peninggalan nilai sejarah”, ungkap Mahmud Mubaroq Ketua Komunitas Heritage kota Cimahi saat di temui di Pusdik Armed Cimahi, Minggu (14/10/2018).

Menurutnya, ada banyak peninggalan sejarah di Pusdik Armed Cimahi, diantaranya;meriam sapu jagat (tahun 1756), bahkan masih berfungsi, rumah dinas (seumur dengan pembentukan garnisun tahun1890).

Baca juga Pemkot Cimahi Sosialisasikan Tentang Perda Kepada Masyarakat

“Selain itu juga ada sumur bor, dengan model benteng, barak. Ada juga perpustakaan pusdik armed, dulunya merupakan bagian dari garnisun militer Cimahi dan altileri sabagai pasukan pemukul tentara kenil,” jelasnya.

Mahmud menambahkan, ia sudah kedua kalinya datang ke Pusdik Armed, bertujuan untuk lebih memperdalam wawasan yang ada. Sementara mengenai wisata militer yang akan di louncingkan Pemerintah kota Cimahi bulan Desember mendatang, pihak Pusdik Armed sendiri hingga saat ini terus melakukan beberapa persiapan

“Barang peninggalan yang tadinya di simpan digudang, sekarang sudah mulai di pajang untuk menunjang kegiatan wisata militer dan itu menjadi tambah menarik,” imbuhnya.

Baca Juga :  Cara Polsek Wonotirto Perkuat Silaturahmi Dengan Masyarakat

Sementara Kapten Armed Eri Gunawan menjelaskan, sekitar ada tujuh/delapan item peninggalan Belanda yang bisa dijadikan icon. Berbagai macam koleksi meriam dari mulai tahun 1756, alluista berbagi type, 80% bangunan yang masih bernilai sejarah peninggalan Belanda ini bisa menjadi nilai jual, untuk menunjang wisata Militer yang akan digalakan oleh Pemerintah Kota Cimahi.

Baca juga Pemkot Jawa Barat Bakal Jadikan Cimahi Sebagai Kota Wisata Militer

“Kami juga sekarang welcome untuk masyarakat, terkait dengan wisata militer kami harus humanis, masyarakat jangan lagi canggung atau segan karena kami tidak seperti yang masyarakat bayangkan,” pungkasnya. (agil)

Berita Terkait

37 Napi Risiko Tinggi Dari Jatim ‘Dilayar’ Ke Nusakambangan
Masyarakat Ramaikan Jalan Sehat Dies Natalis UTM
Wabup Sampang: Koperasi Penggerak Ekonomi lokal
BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan
Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah
UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi
Pemkab Sampang Dorong Transformasi ‘Pemerintah Digital’
Momen HAN 2025: Anak Binaan Punya Hak Sama

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 21:32 WIB

37 Napi Risiko Tinggi Dari Jatim ‘Dilayar’ Ke Nusakambangan

Minggu, 27 Juli 2025 - 17:03 WIB

Masyarakat Ramaikan Jalan Sehat Dies Natalis UTM

Minggu, 27 Juli 2025 - 09:49 WIB

Wabup Sampang: Koperasi Penggerak Ekonomi lokal

Jumat, 25 Juli 2025 - 14:18 WIB

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:25 WIB

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Berita Terbaru

Caption: Rektor Universitas Trunojoyo Madura (Prof. Dr. Safi') saat membuka acara 'Jalan Sehat' dalam rangka Dies Natalis ke-24, (dok. Pemkab Bangkalan).

Daerah

Masyarakat Ramaikan Jalan Sehat Dies Natalis UTM

Minggu, 27 Jul 2025 - 17:03 WIB

Caption: bersama Kapolres Sampang, Wabup H.Ahmad Mahfud saat meninjau sembako murah di Alun-Alun Trunojoyo, (sumber foto. Diskominfo Sampang).

Daerah

Wabup Sampang: Koperasi Penggerak Ekonomi lokal

Minggu, 27 Jul 2025 - 09:49 WIB

Caption: Pengurus BEM Unira saat menyatakan sikap kekecewaannya terhadap Bupati Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Jul 2025 - 14:18 WIB

Caption: Kepala Rutan Sampang Kamesworo, memberikan buku karya warga binaan kepada Sekdakab Sampang, Yuliadi Setiyawan, (dok. regamedianews).

Daerah

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:25 WIB