Pati, (regamedianews.com) – Tidak ingin ketinggalan dengan elemen masyarakat yang lain, salah satu komunitas di Kabupaten Pati yakni Komunitas Sedulur Mancing Pati Pesantenan (SMPP) yang mewadahi kelompok masyarakat sekitar Pati, Kudus dan Jepara, mengadakan bhakti sosial berupa pengiriman bantuan air bersih, kepada masyarakat yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau di Desa Ronggo, Kecamatan Jaken, Selasa (16/10/2018).
Komunitas SMPP yang dipandegani oleh H. Totok dan Parwi, memiliki anggota lebih dari 200 orang yang berasal dari wilayah Kabupaten Pati, Kudus, Jepara dan sekitarnya. Saat ini sudah menyalurkan bantuan air bersih sejumlah 15 tangki ke wilayah Kabupaten Pati, untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau yang cukup panjang di wilayah Pati dan sekitarnya.
Baca juga Sedulur Mancing Mania Pati Pesantenan, Beri Bantuan Air Bersih
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pantauan regamedianews.com dilokasi, kegiatan bhakti sosial yang dilaksanakan oleh Komunitas SMPP di Desa Ronggo, Kecamatan Jaken, tak butuh waktu lama, hanya 30 menit bantuan dua tangki air dikirim ludes diserbu warga, karena kondisinya membutuhkan bantuan air bersih, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.
Selain itu, Pemberian bantuan air bersih sebanyak dua tangki truk difokuskan di RT. 01/03 dan Rt. 08/08 yang memang membutuhkan air bersih, dikarenakan sumber air yang dimiliki sudah tidak keluar air, sehingga warga harus mengeluarkan anggaran tambahan yang semakin membebani ekonomi keluarga.
Kepala Desa Ronggo Sugandam (48) mengatakan, dirinya sangat berterima kasih kepada teman-teman dari Komunitas Sedulur Mancing Pati Pesantenan (SMPP) yang telah memberikan bantuan berupa air bersih kepada warganya.
Baca juga Gandeng Koramil 06/Margoyoso,Yayasan Al-Muzakkin Beri Bantuan Air Bersih Ke Warga Rembang
“Kami berharap, bantuan air bersih semacam ini dapat disalurkan secara berkala dan tidak terputus satu dua kali saja. Untuk itu kami berharap kepada Pemerintah dan semua pihak yang terkait dapat meniru langkah positif Komunitas SMPP ini,” pungkasnya.
Sementara itu ditempat terpisah, Komandan Koramil 16/Jaken Kapten Inf Urip Widodo mengatakan, dirinya sudah memerintahkan kepada Babinsa untuk mendata, melaporkan dan membantu masyarakat diwilayah binaanya yang membutuhkan bantuan air bersih. Sehingga desa yang membutihkan air bersih bisa diketahui.
“Saat ini ada 6sampai 8 desa di wilayah Kecamatan Jaken yang saat ini mengalami kekeringan dan membutuhkan air bersih. Untuk itu saya tekankan kepada para Babinsa agar membantu meringankan beban warga, serta keberadaan Babinsa sebagai ujung tombak satuan kehadirannya, harus dapat bermanfaat untuk masyarakat di desa binaanya masing-masing,” tegasnya. (ipl)
