Bangkalan, (regamedianews.com) – Kabupaten Bangkalan pada penerimaan CPNS tahun ini mendapatkan kuota sebanyak 415 pormasi, terdiri dari daerah khusus dan jalur umum. Namun, hingga hari terakhir pelaksanaan tes CPNS terdapat 111 peserta yang lulus Pasing Grade.
Menurut Kepala Badan Pepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Aperatur (BKPSDA) Kabupaten Bangkalan Moh. Ghufron mengatakan, Passing Grade yang di tentukan pada seleksi CPNS 2018 dinilai terlalu tinggi. Sehingga berdampak pada peserta seleksi CPNS mengalami kesulitan, untuk mencapai Passing Grade tersebut.
Baca juga 10 Ribu Lebih Peserta CPNS Kota Cimahi Ikuti Tahap Verifikasi Berkas
“Selain Pasing glGrade terlalu tinggi soal soal yg di ujikan juga terlalu sulit. Kita sepakat kalo sistemnya ini bagus tidak ada istilah yang namnya lewat pintu belakang tapi Pasing Grade nya ini terlalu tinggi,” ujarnya, Jum’at (16/11/2018).
Lebih lanjut Ghufron mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan hal itu kepada tim pengawas kementrian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (Menpan-RB), saat mengunjungi pelaksanaan Tes CPNS di daerahnya. “Tadi sudah saya katakan kepada tim pengawas Menpan-RB bahwa pasing grade nya terlalu tinggi,” ucapnya.
Di samping itu, pihaknya juga meminta agar pembuatan soal tes CPNS melibatkan panitia daerah agar mengetahui keadaan dan kemampuan daerah masing masing. “Saat ini Pasing Gradenya supaya bisa di turunkan itu yang kami minta,” tuturnya.
Baca juga Surat Edaran Penerimaan CPNS Di Share Bupati Sampang, Plt BKPSDM Sampang Akui Belum Menerima
Karna Pasing Grade yang terlalu tinggi, kata dia, akan berdampak terhadap tidak terpenuhinya kuota CPNS “Kami minta agar passing grade nya di sesuaikan dengan daerah masing masing,” pungkasnya. (sfn/har)