Warga Tambak Omben Curhat Mengenai DPT Yang Selalu Jadi Permasalahan

- Jurnalis

Kamis, 7 Maret 2019 - 19:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Relawan demokrasi saat memberikan materi kepada kelompok tani di Desa Tambak, Kecamatan Omben, Sampang.

Relawan demokrasi saat memberikan materi kepada kelompok tani di Desa Tambak, Kecamatan Omben, Sampang.

Sampang, (regamedianews.com) – Sebagaimana tugas dari relawan demokrasi yaitu mensosialisasikan mengenai informasi kepemiluan, terutama pemilu serentak yang akan dilaksanakan 17 April 2019.

Seperti halnya yang dilakukan oleh relawan demokrasi segmentasi komunitas melakukan sosialisasi kepada komunitas petani yang ada di Desa Tambak, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Kamis (7/3/2019).

Baca juga KPU Cimahi: Masyarakat Perlu Memahami Tentang DPTb dan DPK

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Husaini yang bertugas sebagai pemateri menyampaikan informasi mengenai pemilu tahun 2019, antara lain waktu pemungutan suara, syarat jadi pemilih, tata cara menggunakan hak pilih, melawan hoax dan materi lain yang berkaitan dengan pemilu.

Baca Juga :  Berharap Ada Perbaikan, Perempuan Sebagai Buruh Cuci di Cimahi Ini Bertahan Dirumah Tak Layak Huni

Dalam kesempatannya Husaini juga memberikan kesempatan kepada peserta sosialisasi, untuk bertanya apabila tidak dimengerti oleh peserta ataupun bertanya terkait permasalahan yang terjadi di pemilu yang sebelumnya.

Baca juga Di Sumenep, 117 Tuna Grahita Bakal Masuk DPT

“Mari kepada audien dipersilahkan untuk bertanya apabila ada hal-hal yang tidak dipahami terkait materi yang kami sampaikan”, ujarnya.

Mudhar peserta sosialisasi bertanya mengenai daftar pemilih tetap (DPT) yang selalu menjadi permasalahan setiap pelaksanaan pemilu di desanya.

Ia menyampaikan, DPT di Desa Tambak selalu bermasalah, semisal pemilih yang sudah meninggal masih tercantum di DPT. DPT ganda dan banyak warga Desa Tambak tidak masuk DPT.

Baca Juga :  Menu 'Miris' MBG di Camplong Dibantah SPPG

“Kalau disini itu selalu bermasalah mengenai DPT, terkadang kami terima C6 tidak sesuai dengan nama di KTP, hal itu dilakukan oleh panitia karena untuk mensiasati warga yang tidak masuk DPT”, ungkapnya.

Mudhar berharap kedepannya hal semacam itu dapat di minimalisir oleh KPU dan kedepannya tidak terjadi permasalah yang serupa.

Sementara Husaini menerima masukan dari warga tambak dan akan disampaikan secara langsung ke KPU. (hsn/har)

Berita Terkait

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB