BBPP Ketindan Jawa Timur dan Dinas Pertanian Sampang Berikan Bimbingan Teknis Kepada Petani

- Jurnalis

Kamis, 21 Maret 2019 - 15:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembukaan bimbingan teknis dengan tarian malate sato'or.

Pembukaan bimbingan teknis dengan tarian malate sato'or.

Sampang, (regamedianews.com) – Sebagaimana kunjungan Menteri Pertanian Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP ke Pamekasan (19/2/2019), membuat Menteri Pertanian tergugah terhadap potensi yang ada di Madura baik dari segi sumber daya alam maupun sumber daya manusia.

Bertempat di Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Torjun. Balai Besar Penyuluhan Pertanian (BBPP) Ketindan Jawa Timur dan Dinas Pertanian Kabupaten Sampang melakukan bimbingan teknis budaya jagung, cabai, dan bawang merah, Kamis (21/3/2019).

Bimbingan teknis yang bertajuk “Petani Madura Bersatu Maju Bersama” dihadiri oleh Kepala BBPP Ketindan Jawa Timur, Asisten Pemerintah Kabupaten Sampang bagian ekonomi dan pembangunan, Plt. Dinas Pertanian dan 90 peserta bimbingan teknis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun 90 peserta bimbingan teknis yang berasal dari anggota maupun pengurus kelompok tani yang terbagi dalam petani jagung, petani cabai, dan petani bawang merah yang tersebar di Kabupaten Sampang.

Baca Juga :  Satresnarkoba Polres Blitar Bekuk Pengedar Pil Double L
Sambutan Plt. Dinas Pertanian Kabupaten Sampang (Ir. Suyono, M.Si) di Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Torjun.

Plt. Dinas Pertanian Ir. Suyono M.Si menyampaikan, maksud dan tujuan dilaksanakannya bimbingan teknis yaitu untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan teknis para petani di Kabupaten Sampang, khususnya dalam budidaya jagung, cabai dan bawang merah.

“Tanaman jagung yang ada di Sampang sekitar 54.000 dalam 1 tahun, dan masih didominasi varietas lokal, harapannya petani bisa memilih, tidak lagi dengan varietas lokal, jadi menggunakan hibrida sehingga menghasikan lebih besar”, ungkapnya.

Suyono berharap dengan bimbingan teknis ini dapat mendorong petani untuk mampu menggali potensi wilayah agar produksi dan produktivitasnya meningkat serta memiliki nilai tambah produk.

“Saya harap kepada petani dapat menambah pengetahuan, bisa beralih kepada hibrida, mudah-mudahan setelah bimtek ini bisa direrapkan” ujarnya.

Sementara asisten pemerintahan bagian Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Sampang Dr. Ec. Saryono, MM menuturkan, bimbingan teknis dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh petani, sehingga mendapatkan tambahanan dan pengetahuan teknik cara menanam jagung, cabai, dan bawang merah.

Baca Juga :  Deklarasi PKB; Jimad Sakteh Layak Memimpin Sampang

Saryono berharap, kepada petugas ataupun penyuluh pertanian dapat membina petani, melakukan bimbingan kepada petani, agar hasil pertanian dapat dijual dengan layak.

Saryono juga berharap, dari bimtek ini menggunakan uang negara yang dipungut dari masyarakat, baik berupa pajak maupun pendapatan yang lain. Hendaknya bimtek ini memberikan arti dan ilmu kepada petani di kabupaten sampang, dalam rangka ikut menambah yang tujuannya adalah pendapatan daripada masyarakat itu sendiri.

“Mudah-mudahan kedepannya akan menambah pendapatan petani, sehingga kehidupan petani semakin baik, disamping juga terhadap program yang dilakukan oleh pemerintah yaitu swasembada baik itu terhadap jagung, bawang merah, maupun cabai”, ucapnya.

Saryono menambahkan, terkait dengan penyerahan bantuan supaya tepat sasaran, agar penyaluran bantuan sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan dari masyarakat. (hsn/adi/har)

Berita Terkait

24 Napi Narkotika Pamekasan Dites Urine Mendadak
Desa Parseh Jadi Contoh Pembangunan Gerai KDMP
Habib Alwi: Akhlak Rasulullah Masih Hidup di Madura
Pembangunan Gerai KDMP Sampang Dimulai
Gandeng IAI, Siapkan Wajah Baru Alun-Alun Bangkalan
Polantas Sampang Ajak Mahasiswa Tertib Lalin
Pemkab Pamekasan Perkuat Elektronifikasi Pajak Restoran dan Hotel
Bupati Pamekasan: Usaha Kecil Penggerak Ekonomi Daerah

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 20:56 WIB

24 Napi Narkotika Pamekasan Dites Urine Mendadak

Jumat, 17 Oktober 2025 - 20:08 WIB

Desa Parseh Jadi Contoh Pembangunan Gerai KDMP

Jumat, 17 Oktober 2025 - 17:43 WIB

Pembangunan Gerai KDMP Sampang Dimulai

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:39 WIB

Gandeng IAI, Siapkan Wajah Baru Alun-Alun Bangkalan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 11:29 WIB

Polantas Sampang Ajak Mahasiswa Tertib Lalin

Berita Terbaru

Caption: tanda panah, seekor belatung yang masih hidup berkeliaran di ompreng MBG, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Jijik !, MBG di Sampang Ditemukan Ada Belatung

Sabtu, 18 Okt 2025 - 08:13 WIB

Caption: Ketua Madura Development Watch (MDW) Sampang, Siti Farida, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

MDW Warning Polres Sampang Soal Pelecehan Siswi

Jumat, 17 Okt 2025 - 22:32 WIB

Caption: petugas Lapas Narkotika Pamekasan melakukan pemeriksaan terhadap sampel urine narapidana, (dok. foto istimewa).

Daerah

24 Napi Narkotika Pamekasan Dites Urine Mendadak

Jumat, 17 Okt 2025 - 20:56 WIB

Caption: Kades Parseh letakkan batu pertama, tanda dimulainya pembangunan Gerai Koperasi Desa Merah Putih di Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Desa Parseh Jadi Contoh Pembangunan Gerai KDMP

Jumat, 17 Okt 2025 - 20:08 WIB