Tahun 2019, Pemkot Cimahi Akan Bedah 465 Rutilahu

- Jurnalis

Kamis, 11 April 2019 - 21:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana saat berlangsungnya kegiatan evaluasi pelaksanaan pekerjaan pebaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) APBD kota Cimahi tahun anggaran 2019.

Suasana saat berlangsungnya kegiatan evaluasi pelaksanaan pekerjaan pebaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) APBD kota Cimahi tahun anggaran 2019.

Cimahi, (regamedianews.com) – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Cimahi lakukan evaluasi pelaksanaan pekerjaan pebaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) APBD kota Cimahi tahun anggaran 2019.

Hal itu dalam rangka meningkatkan kwalitas perumahan dan kawasan permukiman di kota Cimahi, di gedung B kawasan perkantoran pemerintahan kota Cimahi, Kamis (11/04/2019).

Kegiatan yang dihadiri Walikota Cimahi Ajay M Priatna, serta para penerima bantuan Rutilahu se-kota Cimahi, para penerima bantuan diberikan bimbingan teknis, agar proses pelaksanaanya lebih bisa dimengerti.

Disela kegiatannya, Kepala Dinas DPKP M.Nur Kuswanda kota Cimahi menjelaskan, ini merupakan tahapan pertama program APBD tahun 2019 dengan total 465 untuk kota Cimahi, total keseluruhan program APBD Provinsi dan APBN sekitar 1560.

Baca Juga :  Ikan Paus Raksasa Terdampar Di Pantai Bambang Lumajang

“Dari total keselurahan yang akan dilaksanakan terbagi menjadi beberapa tahapan, tahap pertama dalam triwulan 1-2 akan dilaksanakan sekitar 130 dan sisanya di triwulan 3-4 335”, terangnya.

Nur juga mengatakan, sesuai apa yang sudah disampaikan Walikota Cimahi, masih ada sekitar 2200 pemukiman di Cimahi yang masih tidak layak huni, namun pastinya masih terus didata.

“Kami mengakui yang menyulitkan pendataan karena setiap tahunnya perubahan ekonomi masyarakat berubah. Tahun sebelumnya tidak layak tapi di tahun berikutnya sudah layak huni, karena ini menjadi salah satu kesulitan kami”, ungkapnya.

Baca Juga :  Kiai Kharismatik Sampang Ini Totalitas Dukung JIMAD Sakteh

Himbaunya, lanjut Nur, jika ada informasi yang rumahnya sudah tidak layak huni, laporkan melalui RT/RW, Kelurahan atau langsung ke DPKP, karena walau bagaimanapun masyarakat sekitar yang lebih tahu, kami ingin program ini memang dirasakan oleh masyarakat yang seharusnya mendapatkan bantuan.

“Pagu anggaran program Rutilahu Rp 10.000.000,- termasuk pajak (pph/ppn), 2. pagu anggaran kerja Rp 4.428.000,- dengan komposisi upah mandor (Rp 144.000), tukang (Rp 120.000), pembantu tukang (Rp 105.000), 3. Total anggaran keseluruhan senilai Rp 14.428.000”, jelasnya. (agil)

Berita Terkait

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian
Legislatif Sentil Pelayanan Puskesmas Camplong

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Desember 2025 - 10:26 WIB

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:46 WIB

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Berita Terbaru

Caption: Ketua MUI Kabupaten Sampang KH Itqon Bushiri, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Des 2025 - 17:34 WIB

Caption: Wabup Sumenep KH Imam Hasyim, sampaikan sambutan dalam acara safari kerukunan di Aula Bappeda, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Daerah

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Des 2025 - 13:08 WIB

Caption: Plh Kasi Humas Polres Sampang, AKP Eko Puji Waluyo, saat diwawancara awak media di ruang kerjanya, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Minggu, 28 Des 2025 - 10:26 WIB