Ary Ginanjar: Mari Berangkulan Pasca Pemilu

- Jurnalis

Jumat, 26 April 2019 - 17:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tokoh Pembangunan Karakter, Ary Ginanjar.

Tokoh Pembangunan Karakter, Ary Ginanjar.

Jakarta, (regamedianews.com) – Panasnya Pemilihan Umum 2019 (Pemilu 2019) masih terasa dan justru makin panas pasca Pemilu. Tokoh Pembangunan Karakter, Ary Ginanjar mengajak semua pihak, baik pendukung Paslon 01 dan 02 untuk kembali saling merangkul.

“Negeri ini berdiri dari anak bangsa yang saling bahu membahu, merangkul satu sama lain,” ujar dia di Kantor Pusat ESQ Leadership Center, Menara 165 Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Rabu (24/4).

Sosok Motivator asal Indonesia ini menggambarkan betapa tokoh-tokoh pendiri bangsa ini saling berangkulan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. Tidak cukup satu generasi untuk menegakan bendera merah putih menjadi bendera tertinggi di Nusantara.

Baca Juga :  Disdik Sampang akan beri sangsi tegas Sekolah yang lakukan pelonco dan penyiksaan saat MOS

Bermula dari organisasi Boedi Oetama, kemudian dilanjutkan dengan peristiwa Sumpah Pemuda. Kebangkitan anak-anak bangsa berujung pada kemerdekaan tahun 1945. CEO ESQ Leadership Center ini juga bercerita bagaimana pasca kemerdekaan, ribuan nyawa melayang untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Itulah sebabnya, terlalu mahal harga yang harus dibayar jika Indonesia harus ribut hanya karena pilpres yang rutin diadakan lima tahun sekali,” kata Ary Ginanjar.

Baca Juga :  Di Aceh Selatan Pasien Rumah Sakit Bisa Daftar Melalui Smartphone

Ary Ginanjar yang juga selaku Ketua Umum Forum Komunikasi Alumni ESQ (FKA ESQ) mengimbau, seluruh alumni training ESQ untuk menjadi juru damai atau peacemaker di mana pun berada. Menjadi bagian untuk kembali menciptakan suasana hangat di tengah masyarakat.

“Ayo kembali saling berangkulan. Kita kawal untuk menjadi pemilu yang jujur dan adil. Apa pun hasilnya nanti, kita tetap satu bangsa dan satu tanah air,” pungkas dia. (rud/edi)

Berita Terkait

Fadli Zon Dorong Modernisasi Museum Cakraningrat
Oknum Dokter Arogan, Pelayanan Puskesmas Camplong Dikritik!
SKK Migas Gandeng Media, Maksimalkan Multiplier Effect dan Targetkan TKDN 57%
Bupati Sampang Lantik 3.230 PPPK Paruh Waktu
Dikbud Gorontalo Semprot SMK Penerima Bantuan Revitalisasi
Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan
Kalapas Narkotika Pamekasan: Perempuan Berdaya, Kunci Kemajuan Bangsa
Bupati Sampang Slamet Junaidi Dinobatkan Sebagai Bangsawan

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 22:44 WIB

Fadli Zon Dorong Modernisasi Museum Cakraningrat

Selasa, 23 Desember 2025 - 21:02 WIB

Oknum Dokter Arogan, Pelayanan Puskesmas Camplong Dikritik!

Selasa, 23 Desember 2025 - 19:08 WIB

SKK Migas Gandeng Media, Maksimalkan Multiplier Effect dan Targetkan TKDN 57%

Selasa, 23 Desember 2025 - 08:49 WIB

Dikbud Gorontalo Semprot SMK Penerima Bantuan Revitalisasi

Senin, 22 Desember 2025 - 18:05 WIB

Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan

Berita Terbaru

Caption: Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon saat ziarah ke makam Syaikhona Mohammad Kholil di Bangkalan, (dok. foto istimewa).

Nasional

Fadli Zon Dorong Modernisasi Museum Cakraningrat

Selasa, 23 Des 2025 - 22:44 WIB

Caption: Puskesmas Camplong, Jl. Tambaan Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Oknum Dokter Arogan, Pelayanan Puskesmas Camplong Dikritik!

Selasa, 23 Des 2025 - 21:02 WIB

Caption: pose bersama Kalapas Narkotika Pamekasan saat acara workshop literasi warga binaan pemasyarakatan, (dok. foto istimewa).

Ragam

Lapas Narkotika Pamekasan Sulap Rindu Jadi Karya Literasi

Selasa, 23 Des 2025 - 14:04 WIB