Nurul Ain Baca Mantra Sebelum Merampok, Ini Mantranya !!!

- Jurnalis

Sabtu, 27 Juli 2019 - 23:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Lumajang (AKBP M. Arsal Sahban) bersama Tim Cobra dan Nurul Ain (tersangka perampokan) saat rekonstruksi.

Kapolres Lumajang (AKBP M. Arsal Sahban) bersama Tim Cobra dan Nurul Ain (tersangka perampokan) saat rekonstruksi.

Lumajang, (regamedianews.com) – Ada yang menarik dibalik rekonstruksi kasus pencurian sepeda motor di Desa Kutorenon, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang kemarin (26/07). Pelaku yang bernama Nurul Ain (50 th) warga Desa Selok Besuki, Kecamatan Sukodono mengaku setiap kali akan melaksanakan kejahatannya selalu membaca mantra.

Mantra ini sendiri ia dapatkan dari temannya yang bernama Harso pada saat keduanya sama-sama mendekam di Lapas Lumajang, karena kasus yang sama beberapa waktu yang lalu. Mantra tersebut berbunyi “Ojok Nglilir-Nglilir, Turuo Koyok Wong Mati Sampek Isuk” yang jika di terjemahkan dalam bahasa Indonesia berbunyi ‘jangan bangun, tidurlah seperti orang mati sampai pagi’.

Dalam prakteknya pun juga cukup mudah, pelaku cukup membaca mantra tersebut dengan kepercayaan yang tinggi tanpa melakukan hal lainnya lagi. Setelah itu barulah ia mencongkel jendela rumah yang tak dilengkapi teralis besi serta selanjutnya membuka pintu untuk jalan masuknya.

Baca Juga :  Polisi Amankan 30 Warga Bangkalan Bandel Cangkruan Di Cafe

Terbukti, Nurul mengatakan setiap kali ia membaca mantra tersebut maka seluruh orang yang berada di dalam rumah menjadi tertidur pulas dan tak merasakan rumahnya telah disatroni pencuri.

Selain itu, Nur Ain mengatakan, mantranya tersebut dia baca dengan penug kepercayaan dari dalam hatinya. “Saya tidak pernah belajar ilmu spiritual. Mantra yang saya baca murni dari kepercayaan dari diri. Saya juga tidak memiliki pantangan ataupun jimat setiap kali akan mencuri”, ungkap Nur Ain.

Sementara Kapolres Lumajang AKBP M. Arsal Sahban yang memimpin rekonstruksi tersebut mengatakan, pelaku melancarkan aksinya sendirian. Setiap kali ia melancarkan aksinya, Nur Ain selalu bekerja sendiri.

“Dia ini mengaku memiliki mantra, agar sang pemilik rumah tak menyadari kehadirannya. Tadi dia contohkan bagaimana dia membaca mantranya”, ujar Arsal, orang nomor satu di Polres Lumajang, Sabtu (27/07).

Baca Juga :  Permudah Akses Warga, Kades Palenggian Bangun Jembatan Beton Gunakan DD 2019

Arsal menghimbau kepada warga agar tingkatkan keamanan rumah masing-masing. Seperti pemasangan teralis besi di setiap jendela, pilih grendel jendela yang sulit di congkel. Jangan beli grendel karena murahnya tapi karena keamanannya.

“Selain itu jangan meninggalkan kunci motor menancap di kontaknya. Serta yang terakhir, dekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena mantra sekuat apapun akan kalah dengan kuasa-NYA”, tutur Arsal.

Perlu diketahui, Nur Ain telah menjalankan aksi perampokan sebanyak 27 kali, 24 kali berhasil membawa motor dan barang perhiasan di rumah korbannya. Dalam pengakuannya, 3 kali ia tidak berhasil menjalankan aksinya lantaran sang pemilik rumah terbangun karena pelaku lupa tidak membaca mantra yang sudah ia hafalkan. (har)

Berita Terkait

Polres Sampang Selidiki Pelaku Perampokan di Kedungdung
Sadis!, Nasabah BCA Sampang Dirampok di Siang Bolong
Tepis Isu ‘Tumbal’, Reskoba Sampang Tetapkan Inisial K Sebagai DPO
Pemuda Sampang Diduga Jadi ‘Tumbal Cepu’ Narkoba
Kasus Pajak RSUD Sampang Lamban, GAIB Ancam Lapor Presiden
Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi
Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO
6 Kasus Pidana Buram, Polres Sampang Bakal Didemo

Berita Terkait

Sabtu, 20 Desember 2025 - 17:37 WIB

Polres Sampang Selidiki Pelaku Perampokan di Kedungdung

Sabtu, 20 Desember 2025 - 15:11 WIB

Sadis!, Nasabah BCA Sampang Dirampok di Siang Bolong

Jumat, 19 Desember 2025 - 11:39 WIB

Tepis Isu ‘Tumbal’, Reskoba Sampang Tetapkan Inisial K Sebagai DPO

Rabu, 17 Desember 2025 - 19:38 WIB

Pemuda Sampang Diduga Jadi ‘Tumbal Cepu’ Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 - 15:03 WIB

Kasus Pajak RSUD Sampang Lamban, GAIB Ancam Lapor Presiden

Berita Terbaru

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, sematkan pita kepada anggota Polantas tanda dimulainya Operasi Lilin Semeru 2025, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Daerah

Polres Sumenep Siaga Pengamanan Nataru 2026

Sabtu, 20 Des 2025 - 20:48 WIB

Caption: anggota Polsek Kedungdung tunjukkan TKP perampokan di wilayah hukumnya, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Polres Sampang Selidiki Pelaku Perampokan di Kedungdung

Sabtu, 20 Des 2025 - 17:37 WIB

Caption: potongan video amatir, tampak polisi dan sejumlah warga berada di TKP perampokan di wilayah Kedungdung, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Sadis!, Nasabah BCA Sampang Dirampok di Siang Bolong

Sabtu, 20 Des 2025 - 15:11 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono bersama Wakil Bupati Sampang KH Ahmad Mahfud, mengecek kendaraan dinas yang akan digunakan selama Operasi Lilin Semeru 2025, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Daerah

Polres Sampang Siaga Pengamanan Nataru 2026

Jumat, 19 Des 2025 - 22:21 WIB

Caption: gambar ilustrasi LSM Walihua surati Pemerintah Pusat ihwal mangkraknya proyek revitalisasi SMKN Model Gorontalo, (dok. Gemini AI).

Daerah

Proyek SMKN Model Gorontalo Diadukan ke Pusat

Jumat, 19 Des 2025 - 21:08 WIB