Tiga Siswa SMP 1 Bangkalan Dikeluarkan Dari Sekolah, Ini Penyebabnya

- Jurnalis

Kamis, 6 Februari 2020 - 16:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Sekolah SMP 1 Bangkalan klarifikasi  kepada Komisi D DPRD Bangkalan.

Kepala Sekolah SMP 1 Bangkalan klarifikasi kepada Komisi D DPRD Bangkalan.

Bangkalan, (regamedianews.com) – Anggota Komisi D DPRD Bangkalan memanggil Kepala Sekolah SMP 1 dan perwakilan Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan, Kamis (6/2/2020).

Pemanggilan Komisi D selaku Mitra Dinas Pendidikan meminta klarifikasi perihal tiga siswa dikeluarkan dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Bangkalan beberapa hari lalu. Tiga siswanya itu berinisial ADR, WH dan NH.

Baca Juga pengurus baru katar kota cimahi didominasi kaum milenial

Usut demi usut, penyebab siswa itu dikeluarkan lantaran sering membuat onar dan berperilaku tidak baik, seperti kasus terakhir berpesta miras didalam kelas.

“Lebih condong merusak nama baik sekolah dan dikhawatirkan merusak kepada anak-anak lainnya,” kata Kepala Sekolah SMP 1 Bangkalan, Anwari saat menyampaikan klarifikasi kepada Komisi D.

Selain itu, alasan ketiganya dikeluarkan karena atas persetujuan orang tuanya untuk dipindahkan ke Pondok Pesantren.

Baca Juga :  Anggaran Pengawasan Sampang Sport Center Capai Rp 200 Juta

“Orang tuanya pamit dan sudah membuat pernyataan bahwa anaknya
akan di mondokkan dengan catatan di pantau,” terangnya.

Pihaknya juga mengaku sudah melakukan prosedur dan administrasi sesuai peraturan.

“Jadi kebijakan itu bukan dilakukan sepihak dan tidak manusiawi. Kami sudah berupaya mendidik dan mengubah ketiga siswa itu, namun ketiganya masih saja belum berubah,” ungkapnya.

Sementara itu, perwakilan Disdik Bangkalan melalui Kabid pembinaan SMP Jufri Kora menyerahkan semua permasalahan itu ke pihak sekolah karena kebijakan yang diambil menurut sudah kebijakan terbaik. Ia juga meminta kepala sekolah agar semua wali murid di panggil dan diberi paparan satu persatu dan arahan.

Baca Juga :  Truk Seruduk Warung Makan di Omben Sampang

Ditempat yang sama, Ketua Komisi D, Nur Hasan mengatakan, pemanggilan pihak terkait itu dalam rangka meminta klarifikasi terkait laporan pengeluaran siswa tersebut.

Menurutnya, setelah mendengarkan penjelasan pihak kepala sekolah bahwa kebijakan itu sudah sesuai prosedur dan administrasi.

Baca Juga polres sampang panen pelaku kriminal

Ia mengatakan, pihak sekolah telah mengarahkan wali murid agar tiga siswa itu di mondokkan dan arahan itu sudah disepakati oleh wali murid.

“Tujuan kebijakan itu bukan sepihak, memang beberapa tahapan sudah dilakukan pihak sekolah. Dan dikeluarkan siswa itu memang sudah pertimbangan dengan matang. Dan dipindah kepesantren memang agar siswa yang sering dianggap tidak berperilaku baik bisa berubah menjadi lebih baik,” pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas
Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut
Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas
H. Supriadi Owner Rokok Makayasa Sabet Penghargaan SMSI Award 2025
Merasa Difitnah, PT LIL Akan Tempuh Jalur Hukum
Pengurus SMSI Madura Raya Dikukuhkan
Sesdirjendikti Apresiasi Budidaya Lele Probiotik Inovasi UTM
Bupati Sampang Raih SMSI Award 2025, Katagori Kepala Daerah Inovatif Tata Kelola Pembangunan di Madura
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:58 WIB

Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:02 WIB

Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:14 WIB

H. Supriadi Owner Rokok Makayasa Sabet Penghargaan SMSI Award 2025

Kamis, 29 Mei 2025 - 20:39 WIB

Merasa Difitnah, PT LIL Akan Tempuh Jalur Hukum

Berita Terbaru

Caption: potongan video viral Bus Pahala Kencana terbakar saat melintas di jalan raya Paterongan Bangkalan Madura.

Peristiwa

Bus Pahala Kencana Hangus Terbakar di Bangkalan

Minggu, 1 Jun 2025 - 19:00 WIB

Caption: Petugas Rutan Sampang didampingi TNI-Polri, saat memberikan pembinaan kepada para narapidana (napi).

Daerah

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Caption: David Ahmad aktivis Gorontalo Utara saat berorasi ketika aksi demonstrasi, (dok. regamedianews).

Daerah

Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:58 WIB

Caption: Ketua PKK Kabupaten Sampang (Selviana Slamet Junaidi) menyapa langsung orang tua anak penyandang disabilitas di Pendopo Trunojoyo.

Daerah

Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:02 WIB