Motif Laka Maut di Sokobanah Sampang Masih Buram

- Jurnalis

Senin, 2 Maret 2020 - 11:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan maut di Jl. Raya Desa Tamberu Barat, Kecamatan Sokobanah, Sampang, Madura.

Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan maut di Jl. Raya Desa Tamberu Barat, Kecamatan Sokobanah, Sampang, Madura.

Sampang, (regamedianews.com) – Kecelakaan (laka) maut antara mobil Avanza dan sepeda motor yang terjadi di Jl. Raya Desa Tamberu Barat, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, Sabtu (29/2/2020) kemarin, masih menjadi teka-teki keluarga korban laka maupun pihak kepolisian.

Pasalnya, sampai saat ini Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sampang belum bisa melakukan penyidikan terhadap JA (pengendara mobil Avanza, red) yang menewaskan dua orang tersebut, lantaran JA masih di rawat di RSUD Pamekasan.

Saat dikonfirmasi Kasat Lantas Polres Sampang AKP Ayip Rizal melalui Kanit Laka Lantas Ipda Eko Puji Waluyo mengatakan, sampai saat ini belum bisa meminta keterangan terhadap pengemudi mobil Avaza berinisial JA, karena masih dirawat di rumah sakit.

“Kami tunggu sampai JA pulih, baru nanti kami jemput dan dimintai keterangan. Karena menurut keterangan saksi, JA saat mengemudi diduga tidak bisa mengusai mobilnya hingga oleng ke kanan dan menabrak pengendara motor yang berboncengan, hingga korban meninggal dunia,” ungkap Eko, Senin (2/3).

Ditanya identitas pengemudi Avaza itu, Eko menyebutkan, JA warga Dusun Panjalin, Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah. Sementara pengendara motor berboncengan yang meninggal dunia yakni Sahari dan Mukarrah, keduanya warga Desa Sokobanah Tengah.

“Dari kedua korban, Sahari meninggal dunia saat perjalanan menuju Puskesmas. Sedangkan Muarrah meninggal dunia di Puskesmas Tamberu Barat, Sokobanah. Mengenai pengendara Avanzanya, tunggu hasil penydikan. Kalau P21, JA terancam di tahan,” pungkasnya.

Baca Juga :  DPR Desak Polisi Usut Oknum Kepala Sekolah di Bangkalan Terlibat Kasus Asusila

Sekedar diketahui, kronologis kejadian kecelakaan mau tersebut terjadi pada Sabtu (29/2/2020) sekira pukul 10.30 Wib, bermula saat pengendara mobil Avanza dari arah barat melaju ke arah timur dengan kecepatan tinggi.

Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), di Jl. Raya Desa Tamberu Barat mobil Avansa oleng ke kanan karena dari arah berlawanan ada sepeda motor mio, karena jarak yang dekat dan mendadak, sehingga terjadi laka lantas menabrak sepeda motor mio di sebelah selatan jalan. (adi/har)

Berita Terkait

Mayat Misterius Terapung di Perairan Sampang
Siswi SD di Sampang Tewas Terseret Arus Sungai
Sampang Dihantam Badai, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah
Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan
Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang
Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’
36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem
6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 16:34 WIB

Siswi SD di Sampang Tewas Terseret Arus Sungai

Selasa, 2 Desember 2025 - 22:11 WIB

Sampang Dihantam Badai, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah

Minggu, 30 November 2025 - 20:05 WIB

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Sabtu, 29 November 2025 - 22:02 WIB

Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang

Sabtu, 29 November 2025 - 15:23 WIB

Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua PWI Jatim Mahmud Suhermono, serahkan bendera pataka PWI Bangkalan kepada Mahmud Ismail, (dok. foto istimewa).

Daerah

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:10 WIB

Caption: Hendra juru bicara 'Pemuda Melek Hukum dan Mencari Keadilan', ditemui awak media usai antar surat rencana audiensi ke Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 18:41 WIB