Pemkab Sampang Imbau Masyarakat Jangan Percaya Isu Tak Jelas Sumbernya

- Jurnalis

Kamis, 26 Maret 2020 - 17:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sampang (Achmad Juwardi).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sampang (Achmad Juwardi).

Sampang, (regamedianews.com) – Pemerintah Kabupaten Sampang, Madura, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat menghimbau kepada masyarakat Sampang untuk tidak mudah percaya, panik dan terprofokasi terhadap isu yang tidak jelas sumbernya alias hoax.

Selain itu, Diskominfo juga meminta masyarakat jangan sampai memanfaatkan isu/berita hoax ditengah situasi dan kondisi pemerintah pusat maupun daerah yang saat ini sedang berupaya melakukan pencegahan penyebaran Corona Virus Disease atau Covid-19.

“Kepada masyarakat Sampang, jangan mudah percaya, terhasut dan terprofokasi dengan berita-berita yang tidak jelas sumbernya,” ujar Achmad Juwardi, Kepala Diskominfo Kabupaten Sampang. Kamis (26/03/2020).

Lebih lanjut Juwardi mengatakan, masyarakat harus cerdas, kritis, pelajari dan dikonfirmasi sumber data tersebut. Jangan mudah termakan isu-isu hoax dan mari sama-sama stop berita bohong.

“Masyakat Sampang tetap waspada dengan situasi saat ini dan peka mendeteksi hoax serta tidak menyebarluaskan kebohongan. Buatlah informasi yang berisi kebenaran dan faktual,” katanya.

Juwardi menambahakan, jika ada kabar hoax, masyarakat bisa melaporkan ke pihak kepolisian dengan jerat undang-undang No.11/2008 Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

“Tolong, di cek kebenaran kabar itu. Karena, siapa pun masyarakat yang membuat konten negatif, ujaran kebencian, hoax dan menyebarkannya bisa dikenakan hukuman tahanan dan denda,” pungkasnya.

Baca Juga :  Kotak Suara Pemilu di Robatal Sampang Dibawa Kabur Orang Tak Dikenal

Sebelumnya Kamis dini hari (26/3/20) sebagian masyarakat Sampang dihebohkan kabar Hoaks yang menyatakan bahwa warga diharuskan merebus telur untuk dikonsumsi agar bisa menangkal Corona

Sehingga akibat informasi tersebut masyarakat berbondong – bondong mencari telur untuk direbus, dan saling membangunkan antar satu dengan yang lain sehingga sempat menimbulkan keresahan ditengah masyarakat

Namun saat ini Polda Jatim tengah menyelidiki kasus tersebut dan mencari tau siapa dibalik kasus hoaks tersebut.(adi/har/fan)

Berita Terkait

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang
PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’
Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum
Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK
Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan
Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana
Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:48 WIB

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 02:34 WIB

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Kamis, 11 Desember 2025 - 14:53 WIB

Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan

Kamis, 11 Desember 2025 - 08:39 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:10 WIB

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: Ketua Umum MUI Sampang terpilih, KH Itqon Bushiri, diwawancara usai Musda di Aula Hotel Bahagia, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Des 2025 - 16:48 WIB

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB