Sampang, (regamedianews.com) – Dampak Covid-19 rupanya berimbas pada semua sektor, termasuk pembangunan peningkatan jalan di Kabupaten Sampang. Pasalnya, Pemkab setempat telah merasionalisasi beberapa anggaran program peningkatan struktur jalan Kabupaten untuk pembiayaan penanganan Covid-19 di Kabupaten Sampang.
Adapun rincian dana tersebut antara lain untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) 100 persen dari total Rp.17 milliar DAK reguler dan 4 milliar DAK afirmasi sudah dialihkan untuk Covid-19.
Sedangkan Dana Alokasi Umum (DAU) berkurang 50% dari Rp.26 milliar, hanya untuk dana yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) sekitar Rp5,7 miliar yang masih tetap tidak berkurang.
Hal tersebut dikatakan oleh Hasan Mustofa Kepala Bidang (Kabid) Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Sampang.
“Anggaran peningkatan infrastruktur kabupaten tersisa sekitar Rp18 miliar, itu setelah difinalisasi untuk rasionalisasi penanganan Covid-19,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini dalam tahap perencanaan, namun meski demikian hal tersebut menurutnya tidak akan mengganggu realisasi pasca rasionalisasi dan pengerjaan peningkatan jalan tersebut hanya difokuskan terhadap yang prioritas saja.
“Sekarang hanya tersisa tidak lebih dari 10 paket, karena sudah direalokasikan untuk Covid-19,” tutupnya. (fan/adi/har)
