Satu Karyawannya Positif Covid-19, Pabrik PT Masterindo Di Kota Bandung Ditutup

- Jurnalis

Senin, 4 Mei 2020 - 08:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koordinator Bidang Logistik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, (Elly Wasilah).

Koordinator Bidang Logistik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, (Elly Wasilah).

Bandung, (regamedianews.com) – TIM Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kota Bandung memenutup sementara pabrik PT Masterindo di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Minggu (3/5/2020). Hal itu menyusul terkonfirmasinya seorang karyawan bagian adminstrasi di pabrik ini yang positif Covid-19.

“Hari ini tim Kota Bandung dan Jawa Barat datang untuk memberikan informasi ada salah satu karyawannya yang terpapar Covid-19,” ujar Koordinator Bidang Logistik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Elly Wasilah.

Elly mengungkapkan, karyawan yang terkonfirmasi Covid-19 diduga masuk dalam cluster GBI Lembang. Oleh karena itu, tim gugus tugas melakukan rapid test terhadap 94 orang yang masuk dalam tenaga administrasi. Hasilnya sebanyak 11 orang dinyatakan reaktif.

“Ada 11 reaktif dan dilanjutkan dengan swab test. Nanti 11 Mei 2020 akan dilakukan rapid tes kedua,” ungkap Elly.

Menurutnya, saat ini karyawan tersebut telah mengisolasi mandiri dengan diam di rumah dan tidak bekerja.

Menyikapi kondisi tersebut, pabrik PT Masterindo ditutup sampai waktu yang belum ditentukan. PT Masterindo merupakan salah satu pabrik yang memiliki Izin Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI) dari Kementrian Perindustrian, sehingga ketika diterapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masih bisa beroperasi.

Baca Juga :  Resmi Dilantik, Perbakin Sampang Bakal Bentuk Program & Ciptakan Atlet Menembak Berprestasi

“Jadi mereka bisa beroperasi dengan memiliki izin. Tetapi ketika ada yang terpapar Covid-19, maka wajid untuk tutup. Perusahaan juga telah berjanji tidak mem-PHK karyawannya,” tegas Elly.

Namun, perusahaan meminta izin untuk menjelaskan penutupan pabrik kepada para karyawannya. Nantinya akan dijelaskan bahwa memang pabrik akan tutup mulai hari Selasa.

“Ada permintaan tetap mempekerjakan 6 karyawan untuk menyelesaikan administrasi sekitar 3 hari. Karena pabrik ini ekspor, sehingga harus ada laporan atau pemberitahuan kepada pembeli dari luar negeri,” tutur Elly. (wie)

Berita Terkait

Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru
Manfaat Layanan Tambahan BPJS Ketenagakerjaan
Disorot Aktivis Gorut, Humas HTI Angkat Bicara
RSUD ZUS Gorontalo Utara Terancam Turun Level
Pemdes Rongdalam Dorong Geliat Ekonomi Desa
Atlet Sambo Asal Bangkalan Meninggal Dunia
Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM
Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 07:23 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru

Senin, 30 Juni 2025 - 13:55 WIB

Manfaat Layanan Tambahan BPJS Ketenagakerjaan

Senin, 30 Juni 2025 - 12:38 WIB

Disorot Aktivis Gorut, Humas HTI Angkat Bicara

Minggu, 29 Juni 2025 - 11:20 WIB

RSUD ZUS Gorontalo Utara Terancam Turun Level

Sabtu, 28 Juni 2025 - 19:56 WIB

Pemdes Rongdalam Dorong Geliat Ekonomi Desa

Berita Terbaru

Captiom: tujuh CPNS baru saat mengikuti apel di halaman kantor Lapas Narkotika Pamekasan, (foto istimewa).

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru

Selasa, 1 Jul 2025 - 07:23 WIB

Caption: tersangka kasus narkoba inisial MA saat diamankan di ruang Satresnarkoba Polres Sumenep.

Hukum&Kriminal

Satreskoba Sumenep Tangkap Warga Dungkek

Senin, 30 Jun 2025 - 20:57 WIB

Caption: jenazah korban saat hendak dievakuasi menggunakan mobil ambulance Puskesmas Omben, dari lokasi ditemukannya korban di Desa Rapa Daya.

Peristiwa

Polisi Ungkap Identitas Pria Tewas di Omben

Senin, 30 Jun 2025 - 15:10 WIB

Caption: BPJS Ketenagakerjaan.

Daerah

Manfaat Layanan Tambahan BPJS Ketenagakerjaan

Senin, 30 Jun 2025 - 13:55 WIB

Caption: Humas Hutan Tanaman Industri (HTI) Group, Mansir Mundeng, menyikapi tudingan salah satu aktivis Gorut, (dok. regamedianews).

Daerah

Disorot Aktivis Gorut, Humas HTI Angkat Bicara

Senin, 30 Jun 2025 - 12:38 WIB