Kasus Covid-19 Melonjak, Pemkab Bangkalan Wacana Beli Alat Tes Swab Sendiri

- Jurnalis

Rabu, 3 Juni 2020 - 17:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Bangkalan (R. Abdul Latif Amin Imron)

Bupati Bangkalan (R. Abdul Latif Amin Imron)

Bangkalan, (regamedianews.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan berencana membeli alat medis Polymerase Cain Reaktion (PCR) guna mempermudah dan mempercepat kepastian warga Bangkalan tak terjangkit covid-19.

PCR adalah metode pemeriksaan virus corona. Tes PCR sendiri bekerja dengan cara mendeteksi bahan genetik spesifik di dalam virus, Kids.

Jika menggunakan metode PCR untuk mengetes seseorang terinfeksi virus corona atau tidak, tenaga medis akan mengambil sampel air liur dan menyeka bagian belakang tenggorokan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron manyampaikan, rencana pengadaan PCR itu untuk mempercepat mengetahui hasil swab pasien yang terindikasi terpapar Covid-19.

Baca Juga :  Bupati Sampang Gelar Mutasi 50 Pejabat Secara Tertutup, Ada Apa Ya ?

Pasalnya, menurut Ra Latif sampel yang dikirim ke Rumah Sakit di Surabaya antriannya cukup panjang. “Dengan kondisi yang kita alami, hasil swab yang kita kirim ke Soetomo antriannya cukup panjang. Kami berinisiatif melakukan pengadaan alat PCR,” katanya, Rabu (3/6/2020).

Namun Ra Latif belum bisa memastikan kapan pembelian alat PCR itu. Ia menambakan, masih akan berkoordinasi dengan Litbangkes selaku instansi yang membidangi agar pengadaan alat tersebut kualitasnya sesuai rekomendasi Kemenkes.

“Kita masih akan berkoordinasi dengan instansi terkait,” ujar pria yang saat ini juga sebagai Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid Bangkalan itu.

Baca Juga :  Santer Kabar, Oknum LSM Sampang Ditangkap

“Sehingga mengadakan alat tersebut terekomendasi agar alat yang kita beli betul-betul layak dan sesuai standarisasi dari kementriaan kesehatan,” tutupnya.

Sekedar diketahui, Peta Sebaran Covid 19 Bangkalan pertanggal 2 Juni 2020 menunjukan, kasus Positif sebanyak 53 Pasien. 11 Pasien dinyatakan sembuh.

Sedangakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 20 orang. 21 Pasien meninggal dunia. Sementara Pasien Orang Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 928. Sebanyak 19.764 orang berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP). (sfn/sms).

Berita Terkait

64 Napi Narkotika Pamekasan Bebas Bersyarat
LSM Walihua Soroti Proyek Refitalisasi SMKN Model Gorontalo
ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Polusi Udara Ancam Warga
DPMD Pamekasan Siapkan PAW dan Pilkades 9 Desa
Badko HMI Jatim Kecam Perilaku Gus Elham ‘Cium Anak Kecil’
Pengerjaan Refitalisasi SMKN Model Gorontalo Lamban
Akhir Tahun 2025, PAD Pamekasan Tembus 81,76%
65 Pejabat Pemkab Sampang Dirotasi, Berikut Namanya !

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 23:08 WIB

64 Napi Narkotika Pamekasan Bebas Bersyarat

Sabtu, 15 November 2025 - 20:56 WIB

LSM Walihua Soroti Proyek Refitalisasi SMKN Model Gorontalo

Sabtu, 15 November 2025 - 11:34 WIB

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Polusi Udara Ancam Warga

Jumat, 14 November 2025 - 22:18 WIB

Badko HMI Jatim Kecam Perilaku Gus Elham ‘Cium Anak Kecil’

Jumat, 14 November 2025 - 19:53 WIB

Pengerjaan Refitalisasi SMKN Model Gorontalo Lamban

Berita Terbaru

Caption: Kalapas Narkotika Pamekasan Kusnan, memberikan arahan kepada para narapidana yang resmi bebas, (dok. foto istimewa).

Daerah

64 Napi Narkotika Pamekasan Bebas Bersyarat

Sabtu, 15 Nov 2025 - 23:08 WIB

Caption: Ketua DPW Partai NasDem Jatim Lita Machfud Arifin, sampaikan sambutannya saat konsolidasi dengan DPD Partai NasDem Sampang, (dok. regamedianews).

Politik

DPW NasDem Jatim Perkuat Basis Partai di Daerah

Sabtu, 15 Nov 2025 - 19:47 WIB

Caption: ilustrasi.

Hukum&Kriminal

Pengedar Sabu di Tanjung Bumi Bangkalan Ditangkap

Sabtu, 15 Nov 2025 - 16:52 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Polusi Udara Ancam Warga

Sabtu, 15 Nov 2025 - 11:34 WIB