Mahasiswa UTM Buat Handsenitizer Dari Bahan Tradisional

- Jurnalis

Sabtu, 18 Juli 2020 - 21:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa UTM saat melakukan pengabdian masyarakat di Desa Tobai Tengah ketika meracik Handsenitizer dari bahan tradisonal

Mahasiswa UTM saat melakukan pengabdian masyarakat di Desa Tobai Tengah ketika meracik Handsenitizer dari bahan tradisonal

Sampang || Rega Media News

Ditengah Pandemi Covid-19, Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) melaksanakan kegiatan pengabdian Masyarakat di Desa Tobai Tengah, Kecamatan Skobanah, Kabupaten Sampang, Sabtu, (18/7/20).

Sebagai salah satu bentuk kepeduliannya, kelompok pengabdian Masyarakat di Desa Tobai Tengah tersebut membuat handsenitizer dari bahan tradional dalam mencegah penyebaran covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salahsatu peserta pengabdian Masyarakat, Zainal Abidin menyampaikan, ditengah Pandemi virus korona, banyak menimbulkan kepanikan, dan barang-barang pencegahan covid-19 dijual dengan harga tinggi. Sehingga dengan kondisi ini harus ada inovatif dari masyarakat.

Baca Juga :  Aktivis NU Usulkan Syaikhona Kholil Bangkalan Sebagai Pahlawan Nasional

“Salah satu cara meminimalisir penyebarannya dengan menyemprotkan handsanitizer. Dan harga handsanitizer perlahan semakin tinggi. Sehingga masyarakat harus berinovatif dengan cara membuat handsanitizer sendiri agar lebih ekonomis,” ujarnya.

Apalagi, menurutnya, pemerintah menganjurkan untuk selalu membawa handsanitizer saat hendak beraktivitas di luar rumah.

Sehingga dengan anjuran membawa handsanitizer itu, sejumlah industri pabrik yang memproduksinya menaikkan harga dipasaran, serta untuk membelinya masyarakat mengeluh. Sehingga inovatif ini bertujuan menekan angka krisis ekonomi yang dialami masyarakat Desa Tobai Tengah.

Baca Juga :  Spot Foto Dibibir Pantai Jumiang, Cocok Untuk Selfie

“Makanya kami melakukan inisiatif untuk membuat handsinitizer menggunakan bahan-bahan alami. Dan bahannya ini mudah didapatkan bahkan banyak dijual dipasar tradisional.

“Seperti Daun siri, lidah buaya, dan jeruk nipis serta ada tambahan alkohol. Dan racikan bahan ini ampuh untuk dilakukan pencegahan covid-19. Dan bisa lebih ekonomis,” pungkasnya. (zei/sfn).

Berita Terkait

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas
Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!
Lapas Narkotika Pamekasan Gencarkan PHBS
Bupati Bangkalan: BPD Kunci Pembangunan Desa
Ahli Waris Anggota BPD Bangkalan Dapat Santunan BPJS Ketenagakerjaan

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Jumat, 5 Desember 2025 - 17:57 WIB

IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:19 WIB

IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah

Rabu, 3 Desember 2025 - 17:48 WIB

Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:45 WIB

Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!

Berita Terbaru

Caption: foto ilustrasi bocah perempuan tenggelam.

Peristiwa

Siswi SD di Sampang Tewas Terseret Arus Sungai

Minggu, 7 Des 2025 - 16:34 WIB

Caption: pelaku curanmor inisial ZF yang beraksi di Alun-Alun Bangkalan saat diamankan di Mako Polsek Jrengik, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Lewat Markas Polisi, Maling Bangkalan Apes di Sampang

Sabtu, 6 Des 2025 - 09:09 WIB

Caption: Ketua DPC Madas Sampang Umar Faruk (rompi merah), ditemui langsung Ketum MPPM di Kuala Lumpur Malaysia H.Muhdhor beserta jajaran pengurus lainnya, (dok. Rega Media).

Sosial

DPC Madas Sampang Perkuat Kolaborasi Sosial di Malaysia

Jumat, 5 Des 2025 - 21:37 WIB