Heboh Terkait Statemen Youtuber di Sampang, Ketua Fraksi PKB Angkat Bicara

- Jurnalis

Selasa, 28 Juli 2020 - 23:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Fraksi PKB, DPRD Kabupaten Sampang (Baihaki).

Ketua Fraksi PKB, DPRD Kabupaten Sampang (Baihaki).

Sampang || Rega Media News

Satu persatu anggota DPRD Sampang mulai angkat bicara, terkait konten video pemilik akun youtube berchanel “RS” yang dianggap melecehkan marwah anggota DPRD Sampang.

Mengingat konten video pertamanya menyebut oknum jurnalis dan Ketua DPRD Sampang dengan ucapan yang dinilai tidak pantas untuk diucapkan

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meski konten video pertamanya telah dihapus dan menayangkan konten kedua dengan tema permintaan maaf, nampaknya tidak mudah diterima dikalangan legislatif

Bahkan, pada Selasa (28/7/20), sejumlah anggota DPRD Sampang dari salah satu fraksi menegaskan akan membawanya keranah hukum terkait konten video youtube tersebut.

Baca Juga :  Diduga Tak Berizin, FKPS Ancam Akan Tutup TPA

Kali ini statement baru muncul dari Ketua Fraksi PKB DPRD Sampang, Baihaki. Ia mengatakan, permintaan maaf dari pemilik akun youtube “RS” tetap diterima dan dimaafkan.

Akan tetapi, kata Baihaki, bukti video konten youtube yang dinilai melecehkan marwah Ketua DPRD Sampang akan berlanjut ke proses hukum, karena melecehkan ketua dewan sama halnya melecehkan semua anggota dewan.

“Ketua dewan atau anggotanya bukan anak kecil. Jadi, statement yang ada di video bahwasanya bilang ‘Dewan Tau Apa…?’ itu yang sangat menyakitkan bagi kami,” ungkap Baihaki.

Baihaki juga menegaskan, kalau soal permintaan maafnya kita sebagai manusia tetap memaafkan, tapi proses hukum tetap berlanjut. Terlebih ketua dewan satu partai dengannya.

Baca Juga :  Antisipasi Covid-19 Dalam Zona Hijau, Forkopimda Sampang Bagi-Bagi Masker

“Kami maafkan, tapi proses hukum tetap berlanjut. Satu pesan dari saya buat dirinya ‘Tafakkur Qoblal Kalam, Think Before You Speak, Berfikirlah Sebelum Berbicara’, biar tidak terjadi polemik seperti ini lagi,” pungkasnya.

Sebelumnya youtuber Rolis Sanjaya telah mengklarifikasi terkait postingan tersebut, dirinya telah meminta maaf terhadap orang-orang yang telah disebut dan merasa tersinggung termasuk kalangan jurnalis dan ketua DPRD Sampang

Bahkan aktivis yang sering menggunakan media sosial dan selalu live dalam melakukan aktivitasnya tersebut mengaku siap mempertanggung jawabkan perbuatannya dan meminta maaf.(red)

Berita Terkait

Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi
GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:29 WIB

Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Berita Terbaru

Caption: personel BPBD dan Polairud Polres Sampang saat berupaya mengevakuasi mayat misterius yang ditemukan mengapung, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Mayat Misterius Terapung di Perairan Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 14:14 WIB

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB