Direktur RSUDYA Tapaktuan Bantah Tudingan Pegiat Sosial Media

- Jurnalis

Senin, 17 Agustus 2020 - 21:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samping kanan; Direktur BLUD RSUD Yuliddin Away Tapaktuan (dr.Erizaldi).

Samping kanan; Direktur BLUD RSUD Yuliddin Away Tapaktuan (dr.Erizaldi).

Aceh Selatan || Rega Media News

Semua pasien yang dirawat dan di isolasi selalu menyangkal akan penyakit yang diduga oleh dokter menuju kearah covid-19. Hal ini dikatakan Direktur BLUD RSUD Yulidsin Away Tapaktuan, Aceh Selatan, dr. Erizaldi, Senin (17/8/20).

“Terkait masalah swab yang tidak diambil terhadap pasien R, disebabkan dokter penanggung jawab pasien tersebut sebelumnya sudah berkoordinasi terlebih dahulu dengan lab Unsyiah dan lab RSUZA Banda Aceh,” ujar dr. Erizaldi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kata dokter tersebut, lanjut Erizaldi, lab Unsyiah tutup karena hari libur juga kehabisan reagent, itupun atas laporan dokter penanggung jawab pasien R.

Baca Juga :  Potret Ekowisata Labuhan, Daya Tarik Imigran, Dalam Pemenuhan Ekonomi dan Kesejahteraan

“Dokter penanggung jawab pasien R juga mengatakan, dalam kesimpulanya bahwa dengan gambaran klinis, foto rontgen dan hasil lab sangat mendukung pasien R mengarah ke penyakit covid-19 tersebut,” terangnya.

Ia juga mengatakan, protap penanganan pasien R yang meninggal dunia pada hari Jumat (14/08/2020) siang kemarin, dokter penanggung jawabnya dengan berkesimpulan akhir, ada kecurigaan mengarah ke penyakit covid-19.

“Pemusaran jenazah almarhum pasien R tetap dilakukan sesuai protokol kesehatan covid-19,” pungkas dr.Erizaldi kepada regamedianews.com.

Baca Juga :  Curug Malela Sudah Banyak Dilirik Wisatawan Asing

Sebelumnya, pegiat sosial media atau selebgram asal Aceh Selatan Refan Kumbara mengaku sangat kecewa dengan sikap Rumah Sakit Umum Daerah dr Yuliddin Away (RSUDYA) Tapaktuan yang langsung memvonis pasien meninggal karena Covid -19. Padahal tes Swab terhadap pasien tidak dilakukan.

“Pasien yang di vonis Covid -19 oleh RSUDYA tersebut, adalah Ibu R asal Kecamatan Sawang. Beliau dimakamkan secara protokol kesehatan, sehingga pihak keluarga tidak ikut berperan secara langsung ketika almarhumah R di makamkan,” ungkap Refan. (Asmar Endi)

Berita Terkait

Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang
Aksi Demo DPRD Sampang Anarkis
Mahasiswa Pantura Geruduk Disdikbud Pamekasan
Komisi II DPRD Pamekasan Sidak Pembangunan SIHT
Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri
SPPG Al-Baghdady Daleman Ready, Dandim Sampang Tekankan Pengawasan Kolektif
Lapas Narkotika Pamekasan Gencar Deteksi Dini
PBSI Sampang Komitmen Cetak Atlet Berprestasi

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 11:03 WIB

Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:38 WIB

Aksi Demo DPRD Sampang Anarkis

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:19 WIB

Mahasiswa Pantura Geruduk Disdikbud Pamekasan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 22:56 WIB

Lapas Pamekasan Razia Serentak Bersama TNI Polri

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:04 WIB

SPPG Al-Baghdady Daleman Ready, Dandim Sampang Tekankan Pengawasan Kolektif

Berita Terbaru

Caption: potongan video viral, saat sejumlah massa aksi demo di Sampang merusak landmark bertuliskan Alun-Alun Trunojoyo, (dok. regamedianews).

Daerah

Icha Lovers Kecam Pengrusakan Fasilitas Alun-Alun Sampang

Rabu, 29 Okt 2025 - 11:03 WIB

Caption: aksi massa demo DPRD Sampang, saat mencoba mendobrak pengamanan dari personel kepolisian, (dok. regamedianews).

Daerah

Aksi Demo DPRD Sampang Anarkis

Selasa, 28 Okt 2025 - 20:38 WIB

Caption: petugas damkar tampak dibantu personel TNI, memadamkan api yang menghanguskan rumah warga Desa Tambak, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Rumah Warga Sampang Hangus Jadi Arang

Selasa, 28 Okt 2025 - 14:02 WIB

Caption: aksi mahasiswa pantura saat demo di depan Kantor Disdikbud Pamekasan dijaga ketat aparat kepolisian, (dok. regamedianews).

Daerah

Mahasiswa Pantura Geruduk Disdikbud Pamekasan

Selasa, 28 Okt 2025 - 12:19 WIB

Caption: dua jambret kalung emas digelandang anggota Satreskrim Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Dua Jambret Bangkalan Ditangkap

Selasa, 28 Okt 2025 - 09:19 WIB