Sampang || Rega Media News
Bantuan renovasi dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertaman (SMP) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) di Kabupaten Sampang, Madura, mulai digarap.
Pantauan di laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) KemenPUPR proyek senilai Rp 25.029.298.193 tersebut dimenangkan PT Mari Bangun Nusantara, perusahaan asal kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Selain itu, penandatanganan kontrak proyek tersebut sudah dilakukan pada 26 April 2021 lalu dan saat ini pembangunannya mulai digarap.
Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang Nur Alam melalui Kasi Sarpras SD Suraji mengaku, pihaknya tidak memiliki kewenangan cawi-cawi atas pengerjaan proyek tersebut.
Untuk tahun ini hanya ada delapan SD di Sampang yang mendapatkan program renovasi dan rehabilitasi dari KemenPUPR itu.
“Itu urusan PU, kewenangan kami hanya mengurusi siswa hingga pelaksanaan pembangunan proyek selesai,” tukas Suraji, Sabtu (12/06/2021).
Sementara Plt Kepala Dinas PUPR dan Dinas PRKP Kabupaten Sampang R Moh Zis mengatakan, program tersebut dari Kemen PUPR sampai saat ini belum ada koordinasi dengan pihaknya.
“Program tersebut langsung dari Kementrian PUPR, dan yang mempunyai aset dan kewenangan ada di Dinas Pendidikan,” singkat Moh Zis.
Sementara hasil investigasi tim regamedianews.com di lapangan, pengerjaan proyek SD Polagan 3 tanpa dilengkapi dengan papan nama dan siswa selama Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung di ungsikan ke rumah warga dekat SD setempat.
“Proyek ini sudah dimulai dari Rabu (09/06/21) kemarin,” singkat Muslimin pria yang mengaku pelaksana lapangan SD tersebut.