Kronologi Pembacokan Orang Tua di Sampang Terungkap

- Jurnalis

Sabtu, 23 Oktober 2021 - 18:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: usai bacok orang tuanya, pelaku kabur ke masjid dan dikepung warga.

Caption: usai bacok orang tuanya, pelaku kabur ke masjid dan dikepung warga.

Sampang || Rega Media News

Kronologi pembacokan seorang pria berinisial F, warga Desa Bulmatet, Kecamatan Karang Penang, Sampang, Madura, pada Jum’at (22/10/21) pagi, dengan cara membabi buta terhadap kedua orang tuanya, akhirnya terungkap.

“Secara tiba-tiba pelaku langsung membacok ayahnya berulang kali, sembari mengatakan kamu mengaku tuhan ya ?, kata pelaku,” ujar Suhairi keluarga korban kepada awak media, Sabtu (23/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia mengungkapkan, saat melihat ayah pelaku dibacok, ibu pelaku mencoba melerai, namun juga menjadi sasaran pembacokan hingga mengalami luka-luka dibagian tubuhnya.

“Saat dibacok, orang tua pelaku sempat menangkis dan meminta pertolongan warga. Melihat warga datang, pelaku melarikan diri ke masjid sambil membawa pisau,” ungkap Suhairi.

Baca Juga :  Dua Orang Pelaku TPPO Jadi Buronan Polres Sampang

Untuk mengantisipasi amukan warga terhadap pelaku, imbuh Suhairi, akhirnya ia meminta pertolongan ke Polsek setempat dan berhasil mengamankan pelaku serta pisaunya.

“Saat tiba dilokasi kejadian, tangan pelaku sudah terluka akibat amukkan warga, agar pisau yang dipegang pelaku dilepas dan tidak ada lagi korban berikutnya,” tandasnya.

Setelah pelaku berhasil diamankan pihak kepolisian, pelaku langsung diamankan dan dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang, Malang, karena pelaku ini diduga mengalami gangguan kejiwaan.

“Tahun 2016 silam, kejadian serupa juga pernah terjadi, namun yang menjadi korban istri dan tetangganya, tapi tidak sampai ada terluka. Atas peristiwa ini, orang tua pelaku mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit di Pamekasan,” pungkas Suhairi.

Baca Juga :  Polsek Mulyorejo Didatangi Ketua MWC NU

Terpisah, Kapolsek Kapolsek Karang Penang Iptu Slamet membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapatkan laporan, pihaknya langsung mendatangi TKP.

“Pelaku langsung kami amankan. Pelaku benar anak kandung dari korban. Jadi, pelaku ini melukai orang tuanya dengan pisau,” ujar Slamet melalui telepon selulernya.

Dari hasil keterangan yang didapat, kata Slamet, pelaku diduga mengalami gangguan kejiwaan dan atas ijin kedua korban, pelaku dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang, Malang.

“Pelaku kita bawa ke RSJ Lawang Malang untuk kepentingan pemeriksaan kejiwaan. Sementara motif kasus penganiayaan ini masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan
Pelaku Narkoba di Proppo Kembali Digerebek
Pelaku Tabrak Lari di Tol Suramadu Tertangkap
Kasus ‘Syamsiyah’ Terlalu Dipaksakan Ke Pidana
Kasus KDRT di Pangereman Sampang Buram
Kejari Sampang Musnahkan BB Rokok Ilegal
Melanggar, Napi Lapas Pamekasan Dimutasi
Pelepasan Terduga Pelaku Sabu di Bangkalan ‘Disorot’

Berita Terkait

Kamis, 24 Juli 2025 - 20:13 WIB

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan

Kamis, 24 Juli 2025 - 17:53 WIB

Pelaku Narkoba di Proppo Kembali Digerebek

Selasa, 22 Juli 2025 - 09:03 WIB

Pelaku Tabrak Lari di Tol Suramadu Tertangkap

Senin, 21 Juli 2025 - 20:39 WIB

Kasus ‘Syamsiyah’ Terlalu Dipaksakan Ke Pidana

Jumat, 18 Juli 2025 - 15:22 WIB

Kasus KDRT di Pangereman Sampang Buram

Berita Terbaru

Caption: Achmad Bahri dan Didiyanto kuasa hukum Syamsiyah, saat diwawancara awak media di Pengadilan Negeri Sampang, usai sidang tanggapan JPU soal eksepsi, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan

Kamis, 24 Jul 2025 - 20:13 WIB

Caption: potongan video viral, saat polisi melakukan penangkapan terhadap terduga bandar narkoba, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Narkoba di Proppo Kembali Digerebek

Kamis, 24 Jul 2025 - 17:53 WIB

Caption: Wakil Gubernur Jawa Timur (Emil Elestianto Dardak), menyerahkan surat pengurangan masa pidana bagi anak binaan LPKA Kelas I Blitar.

Daerah

Momen HAN 2025: Anak Binaan Punya Hak Sama

Rabu, 23 Jul 2025 - 23:12 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, menemui aksi demo dari PMII Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Didemo PMII, Bupati Bangkalan Sebut Lakukan Pembenahan

Rabu, 23 Jul 2025 - 21:18 WIB